Jumat, 23 Desember 2011

Kisah Inspirasi Seorang Komedian Sukses

Before I do anything, I think, well what hasn’t been seen. Sometimes, that turns out to be something ghastly and not fit for society. And sometimes that inspiration becomes something that’s really worthwhile.

Jim Carrey



Jim carrey dilahirkan di keluarga yang ‘kurang beruntung’. Ayahnya seorang pemain saksofon. Ayahnya memiliki cita-cita untuk menjadi artis bersama band yang ia rintis bersama teman-temannya. Sayangnya, ayah jim carrey harus menghapus cita-citanya karena dia menghadapi keadaan ekonomi yang buruk, sehingga dia menjadi seorang akuntan.

Ibu dari Jim carrey adalah gadis yang menarik dan penuh kasih sebelum ia menderita penyakit hipokondria (depresi jiwa yang terjadi karena imajinasi semata). Setiap hari Jim melakukan gerakan-gerakan yang lucu untuk menghibur ibunya dan membuatnya tertawa. Namun jim tidak melakukannya di sekolah karena dia terkenal sebagai seorang pemalu.

Suatu hari Jim merenung, ia berpikir bahwa apa yang dia lakukan untuk ibunya bisa dijadikan alat untuk menarik perhatian teman-temannya di sekolah. Benar saja saat istirahat sekolah Jim mulai mempraktekan apa yang biasa dilakukna di depan ibunya dan teman-temannya terhibur. Jim dianggap orang “konyol sekaligus menari” di sekolahnya. Karena kebiasaanya melucu dan membuat kelasnya tertawa, gurunya sampai memberikan jatah istirahat 15 menit lebih awal untuknya asalkan ia mau menjaga ketenangan kelas saat pelajaran berlangsung.

Ayah jim tiba-tiba diberhentikan dari pekerjaannya sebagai akuntan dan membuat kondisi ekonomi keluarga Jim semakin berat. Mereka mau tidak mau menjual barang-barang yang mereka miliki. Rumah tinggal pun ikut dijual. Jim harus berhenti sekolah di usia yang baru 16 tahun.

Jim sekeluarga berangkat ke Toronto. Di sana, ayah jim bekerja serabutan. Mereka tinggal di dalam mobil Van yang mereka miliki!! Akhirnya Jim mendapat kesempatan untuk bekerja di salah satu klub komedi. Jim bukannya mendapat pujian, ia mendapat cemoohan!! Namun Jim belajar ilmu baru dari kejadian tersebut. Jim belajar bahwa orang-orang di sana menyukai gaya jim yang menirukan orang lain seperti pejabat, artis, dll. Jim menggunakan ilmu yang ia pelajari untuk terus berkeliling dari satu klub ke klub lainnya.

Jim sadar akan bakat dan potensi yang ia miliki, lalu ia pindah ke Los Angles. Ia mulai mencari klub disana dan menawarkan diri untuk bekerja disana sebagai komedian. Ia mulai bekerja dan mendapat penghasilan sebesar $1000/bulan yang ia gunakan untuk membayar penginapan tempat dimana ia tinggal.

Satu kali Rodney Dagerfield menyaksikan aksi Jim. Jim ditawari untuk penampilan rutin dengan bayaran yang lebih tinggi. Hidupnya pun mulai berubah. Sampai pada satu hari jim mulai merenung kembali tentang apa yang ia jalani selama ini. Ia sadar betul bahwa aksi andalannya adalah menirukan gaya orang lain. Dia tidak menjadi dirinya sendiri!!

Ia mulai melakukan komedi dengan gayanya sendiri. Lalu Rodnye berkata pada Jim “mereka menganggapmu aneh Jim”. Kontrak kerjanya diputus dan Jim mulai mencari pekerjaan kembali. ia berkeliling kota untuk menemukan pekerjaan. Akhirnya Jim mendapatkan peran kecil disebuah komedi berjudul “The Duct Factory” pada usia 22 tahun.

Sampai Jim usia 25 tahun tidak ada perubahan apapun dalam hidupnya. Saat jim berusia 26 tahun Jim diberi peran oleh Damon Wayans di sebiah sketsa komedi yang berjudul “Living Color”. Melihat penampilannya disana Jim ditawari untuk mengisi peran di sebuah film baru yaitu Ace ventura. Jim menolak karena tidak sesuai dengan keinginannya untuk menampilkan ciri khas komedi Jim.

Selang beberapa tahun, Jim menerima tawaran menjadi Ace Ventura. Ia bebas memodifikasi naskah film untuk disesuaikan dengan karakternya. Empat bulan waktu yang dihabiskan oleh Jim untuk memodifikasi naskah film. Jim menerima bayaran sebesar $12juta dan produser film sudah pasrah dengan apa yang dilakukan oleh Jim.

Setelah diproduksi Ace Ventura menjadi film HITS uang menhasilkan lebih dari $70jt (sangat tinggi untuk ukuran film komedi saat itu), Itulah awalnya, di usia 34 tahun, Jim carrey mulai menjadi salah satu ‘bintang’ seperti yang ia cita-citakan sebelumnya.

Pesan: Kembangkanlah bakat yang kita miliki, awali segala sesuatu dari hal yang kecil karena apabila kita kerjakan secara sungguh-sungguh akan menghasilkan sesuatu yang jauh lebih besar dan jadilah diri sendiri.

sumber: inspirasi kaskus

Senin, 28 November 2011

Tujuh Kunci Pembuka Rezeki

TUJUH KUNCI PEMBUKA REZEKI


1. MENSYUKURI SEGALA NIKMAT
“Dan ingatlah tatkala Rabbmu mengumandangkan: “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih” (QS. Ibrahim: 7)

2. MEMBAYAR ZAKAT (SEDEKAH)
“Tiada pagi hari, melainkan ada dua malaikat yang turun, kemudian salah satunya berkata (berdo’a) : “Ya Allah, berilah pengganti bagi orang yang berinfak”, sedangkan yang lain berdo’a: ”Ya Allah, timpakanlah kepada orang yang kikir (tidak berinfak) kehancuran” (Muttafaqun alaih)

3. BEKERJA MENCARI RIZKI DENGAN HATI QONA’AH, TIDAK DIPENUHI AMBISI DAN TIDAK SERAKAH
“Sesungguhnya Allah Yang Maha Luas Karunia-nya lagi Maha Tinggi, akan menguji setiap hamba-Nya dengan rizki yang telah Ia berikan kepadanya. Barangsiapa yang ridha dengan pembagian Allah Subhanahu wa Ta’ala, maka Allah akan memberkahi dan melapangkan rizki tersebut untuknya. Dan barangsiapa yang tidak ridha (tidak puas), niscaya rizkinya tidak akan diberkahi” (HR. Ahmad dan dishahihkan oleh Al-Albani)

4. BERTAUBAT DARI SEGALA PERBUATAN DOSA
“Dan (Hud berkata): Hai kaumku, beristighfarlah kepada Rabbmu lalu bertaubatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan atasmu hujan yang sangat deras, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu dan janganlah kamu berpaling dengan berbuta dosa” (QS. Hud: 52)

5. MENYAMBUNG TALI SILATURAHMI
“Barangsiapa yang senang untuk dilapangkan (atau diberkahi) rizkinya, atau ditunda (dipanjangkan) umurnya, maka hendaknya ia bersilaturrahim” (Muttafaqun ‘alaih)


6. MENCARI RIZKI DARI JALAN YANG HALAL
Salah satu yang mempengaruhi keberkahan ini ialah praktek riba. Perbuatan riba termasuk faktor yang dapat menghapus keberkahan.
“Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah” (Al Baqarah: 276)

7. BEKERJA SAAT WAKTU PAGI.
“Ya Allah, berkahilah untuk ummatku waktu pagi mereka” (HR Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasa-i, Ibnu Majah dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani)

Pesan penulis: Semoga kita semua diberikan kelapangan rezeki oleh Allah dan berusaha mendapatkannnya dengan cara yang halal agar harta yang kita dapat menjadi berkah. Amin..”

Sumber: Inspirasi Kaskus

KONFLIK DAN INTEGRASI MASYARAKAT

Konflik berasal dari kata kerja Latin configere yang berarti saling memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya.
Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi. perbedaan-perbedaan tersebut diantaranya adalah menyangkut ciri fisik, kepandaian, pengetahuan, adat istiadat, keyakinan, dan lain sebagainya. Dengan dibawasertanya ciri-ciri individual dalam interaksi sosial, konflik merupakan situasi yang wajar dalam setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat lainnya, konflik hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya masyarakat itu sendiri.
Konflik bertentangan dengan integrasi. Konflik dan Integrasi berjalan sebagai sebuah siklus di masyarakat. Konflik yang terkontrol akan menghasilkan integrasi. sebaliknya, integrasi yang tidak sempurna dapat menciptakan konflik.
Integrasi berasal dari bahasa inggris "integration" yang berarti kesempurnaan atau keseluruhan. integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memilki keserasian fungsi.
Definisi lain mengenai integrasi adalah suatu keadaan di mana kelompok-kelompok etnik beradaptasi dan bersikap komformitas terhadap kebudayaan mayoritas masyarakat, namun masih tetap mempertahankan kebudayaan mereka masing-masing. Integrasi memiliki 2 pengertian, yaitu: Pengendalian terhadap konflik dan penyimpangan sosial dalam suatu sistem sosial tertentu. Membuat suatu keseluruhan dan menyatukan unsur-unsur tertentu. Sedangkan yang disebut integrasi sosial adalah jika yang dikendalikan, disatukan, atau dikaitkan satu sama lain itu adalah unsur-unsur sosial atau kemasyarakatan. Suatu integrasi sosial di perlukan agar masyarakat tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan, baik merupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Menurut pandangan para penganut fungsionalisme struktur sistem sosial senantiasa terintegrasi di atas dua landasan berikut :
Suatu masyarakat senantiasa terintegrasi di atas tumbuhnya konsensus (kesepakatan) di antara sebagian besar anggota masyarakat tentang nilai-nilai kemasyarakatan yang bersifat fundamental (mendasar)
Masyarakat terintegrasi karena berbagai anggota masyarakat sekaligus menjadi anggota dari berbagai kesatuan sosial (cross-cutting affiliation). Setiap konflik yang terjadi di antara kesatuan sosial dengan kesatuan sosial lainnya akan segera dinetralkan oleh adanya loyalitas ganda (cross-cutting loyalities) dari anggota masyarakat terhadap berbagai kesatuan sosial.

Penganut konflik berpendapat bahwa masyarakat terintegtrasi atas paksaan dan karena adanya saling ketergantungan di antara berbagai kelompok. Integrasi sosial akan terbentuk apabila sebagian besar masyarakat memiliki kesepakatan tentang batas-batas teritorial, nilai-nilai, norma-norma, dan pranata-pranata sosial

Faktor Penyebab Konflik:
1. Perbedaan individu, yang meliputi perbedaan pendirian dan perasaan.
Setiap manusia adalah individu yang unik. Artinya, setiap orang memiliki pendirian dan perasaan yang berbeda-beda satu dengan lainnya. Perbedaan pendirian dan perasaan akan sesuatu hal atau lingkungan yang nyata ini dapat menjadi faktor penyebab konflik sosial, sebab dalam menjalani hubungan sosial, seseorang tidak selalu sejalan dengan kelompoknya. Misalnya, ketika berlangsung pentas musik di lingkungan pemukiman, tentu perasaan setiap warganya akan berbeda-beda. Ada yang merasa terganggu karena berisik, tetapi ada pula yang merasa terhibur.
2. Perbedaan latar belakang kebudayaan sehingga membentuk pribadi-pribadi yang berbeda.
Seseorang sedikit banyak akan terpengaruh dengan pola-pola pemikiran dan pendirian kelompoknya. Pemikiran dan pendirian yang berbeda itu pada akhirnya akan menghasilkan perbedaan individu yang dapat memicu konflik.

3. Perbedaan kepentingan antara individu atau kelompok.
Manusia memiliki perasaan, pendirian maupun latar belakang kebudayaan yang berbeda. Oleh sebab itu, dalam waktu yang bersamaan, masing-masing orang atau kelompok memiliki kepentingan yang berbeda-beda. Kadang-kadang orang dapat melakukan hal yang sama, tetapi untuk tujuan yang berbeda-beda. Sebagai contoh, misalnya perbedaan kepentingan dalam hal pemanfaatan hutan. Para tokoh masyarakat menanggap hutan sebagai kekayaan budaya yang menjadi bagian dari kebudayaan mereka sehingga harus dijaga dan tidak boleh ditebang. Para petani menbang pohon-pohon karena dianggap sebagai penghalang bagi mereka untuk membuat kebun atau ladang. Bagi para pengusaha kayu, pohon-pohon ditebang dan kemudian kayunya diekspor guna mendapatkan uang dan membuka pekerjaan. Sedangkan bagi pecinta lingkungan, hutan adalah bagian dari lingkungan sehingga harus dilestarikan. Di sini jelas terlihat ada perbedaan kepentingan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya sehingga akan mendatangkan konflik sosial di masyarakat. Konflik akibat perbedaan kepentingan ini dapat pula menyangkut bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Begitu pula dapat terjadi antar kelompok atau antara kelompok dengan individu, misalnya konflik antara kelompok buruh dengan pengusaha yang terjadi karena perbedaan kepentingan di antara keduanya. Para buruh menginginkan upah yang memadai, sedangkan pengusaha menginginkan pendapatan yang besar untuk dinikmati sendiri dan memperbesar bidang serta volume usaha mereka.



4. Perubahan-perubahan nilai yang cepat dan mendadak dalam masyarakat.
Perubahan adalah sesuatu yang lazim dan wajar terjadi, tetapi jika perubahan itu berlangsung cepat atau bahkan mendadak, perubahan tersebut dapat memicu terjadinya konflik sosial. Misalnya, pada masyarakat pedesaan yang mengalami proses industrialisasi yang mendadak akan memunculkan konflik sosial sebab nilai-nilai lama pada masyarakat tradisional yang biasanya bercorak pertanian secara cepat berubah menjadi nilai-nilai masyarakat industri. Nilai-nilai yang berubah itu seperti nilai kegotongroyongan berganti menjadi nilai kontrak kerja dengan upah yang disesuaikan menurut jenis pekerjaannya. Hubungan kekerabatan bergeser menjadi hubungan struktural yang disusun dalam organisasi formal perusahaan. Nilai-nilai kebersamaan berubah menjadi individualis dan nilai-nilai tentang pemanfaatan waktu yang cenderung tidak ketat berubah menjadi pembagian waktu yang tegas seperti jadwal kerja dan istirahat dalam dunia industri. Perubahan-perubahan ini, jika terjadi seara cepat atau mendadak, akan membuat kegoncangan proses-proses sosial di masyarakat, bahkan akan terjadi upaya penolakan terhadap semua bentuk perubahan karena dianggap mengacaukan tatanan kehiodupan masyarakat yang telah ada.

Pesan dari penulis: “Jadilah manusia yang baik dan bermanfaat dalam kehidupan bermasyarakat agar tercipta kehidupan yang aman dan tenang. Tidak terjadi konflik yang dapat berakibat buruk sehingga tercipta integrasi sosial dalam masyarakat”.

Sumber: wikipedia
http://id.wikipedia.org/wiki/Integrasi_sosial
http://id.wikipedia.org/wiki/Konflik

Jumat, 11 November 2011

BIOGRAFI SOEKARNO "PROKLAMATOR INDONESIA"

Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika..

Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar "Ir" pada 25 Mei 1926.


Kemudian, beliau merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.

Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.

Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya Pancasila. Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir.Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.

Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.

Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah menganugerahkannya sebagai "Pahlawan Proklamasi".

Berdasarkan kisah hidup beliu kita dapat mengambil hikmah bahwa segala sesuatu yang menyangkut tentang prinsip dan hajat hidup orang banyak serta kepentingan bangsa dan negara harus diperjuangkan dengan usaha yang gigih. Kemerdekaan yang didapat bangsa ini tidak didapat begitu saja tetapi melalui proses yang begitu panjang. Oleh sebab itu kita sebagai penerus bangsa diwajibkan mengisi kemerdekaan ini dengan sebaik-baiknya.

sumber: kolom biografi

Jumat, 04 November 2011

6 Kelebihan Am3+ Dibanding Am3

Banyak produsen motherboard AM3 AMD mengklaim bahwa
motherboard mereka yang kompatibel dengan AM3 + prosesor oleh BIOS upgrade.
Namun, metode ini mungkin tidak cukup stabil untuk memberikan komputasi yang handal,
dan dapat mengakibatkan efek tertentu. Oleh karena itu,
pengguna dapat yakin untuk memiliki pengalaman komputasi yang efisien dan maju!
Mengapa pengguna harus memilih Real AM3 + MB? Kami menyediakan enam alasan untuk jawaban!

1) CPU Socket Black AM3b Baru
Soket AM3+ hadir dengan warna hitam dan dikenali AM3b.
Dengan pin lubang AM3+ 10% lebih besar (0,51 mm) dari ukuran lubang AM3 0,45 mm
sehingga mampu mencegah beberapa mismatch masalah mekanik,
menghindari pin-bengkok pada waktu pemasangan Bulldozer.

(2) 3.4 MHz Dukungan VID Serial: Faster hubungan antara CPU dan Power Controller
bagian spesifikasi voltase,
AM3 + prosesor dirancang untuk lebih cepat terhubung controler tegangan VID dengan 3,4 MHz ,
socket AM3 hanya dapat menangani 400 KHz VID.
Bahkan jika bulldozer (AM3+ Chip) berjalan di AM3 mereka mungkin akan
kekurangan beberapa fitur manajemen daya,
karena board controler AM3 mungkin tidak mendukung.
AM3 + juga akan menampilkan beban-line lebih maju dengan control beban listrik dari CPU
dan menjaga tegangan dalam kisaran yang stabil, meminimalkan vDroop
(penurunan vCore dengan lebih tinggi dari beban normal (ketika overclock).
sehingga efisiensi beban-line hingga 11,8%.

(3) Design Power Loadline Efisien: Menyediakan Power Supply Efisien
Desain canggih + AM3 mendukung power supply yang efisien,
menyediakan hingga lebih baik power save CPU 11,8% , dan ramah lingkungan juga.

(4) Noise Power CPU berkurang 22% sehingga Memberikan Kualitas Power Terbaik
Kebisingan yang lebih rendah CPU pasti lebih baik! Sementara dua sistem pada pembebanan yang sama,
desain motherboard baru AM3 + meningkatkan variasi Vcore dan
mengurangi kebisingan daya CPU hingga 22%!

(5) 32% lebih tinggi
CPU AM3 membutuhkan 110A saat ini sedangkan CPU AM3+ butuha 145A saat ini.
Ini 32% lebih tinggi saat ini diperlukan untuk kebutuhan yang lebih tinggi.
motherboard menyediakan saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan CPU AM3+.

(6) CCR Unik (Retensi Cooler Combo) Modul
Dengan desain yang inovatif CCR, memberikan efisiensi yang lebih baik bagi memori dan komponen power CPU.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa desain CCR membuat daya CPU choke jauh lebih dingin!
Selain itu, modul CCR kompatibel dengan AM3 dan AM2 + CPU .



Sumber : http://www.koc2.com/mainboard/16005-6-hal-kelebihan-am3-dibanding-am3-untuk-bulldozer/

Sabtu, 01 Oktober 2011

ILMU SOSIAL DASAR

Pengertian Ilmu Sosial Dasar Secara Umum

Ilmu sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya.
Ilmu sosial dasar adalah ilmu pengetahuan yang menelaah masalah – masalah sosial yang timbul dan berkembang, khususnya yang diwujudkan oleh warga Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial dan sesuai dengan ilmu-ilmu dasar kesosialan sebagai manusia.

Pengertian Ilmu sosial Dasar Secara Khusus

Ilmu social dasar adalah salah satu mata kuliah softskill yang merupakan mata kuliah yang wajib diberikan di perguruan tinggi. Mata kuliah ini menitik beratkan pada usaha untuk mengembangkan kepribadian para mahasiswa, terutama dalam bidang sosial. Berbeda dengan mata kuliah lainnya adalah yang bertujuan untuk menopang keahlian dalam disiplin ilmunya.

Tujuan ISD
1.Memahami dan menyadari adanya masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
2.Warga Indonesia memiliki sikap dan tingkah laku yang baik dalam masyarakat. agar tidak
terjadi keributan ataupun kericuhan.
3.Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha mencegah
dan menanggulanginya.

Fungsi ISD
Untuk mempelajari ilmu-ilmu sosial dan mengembangkannya dalam bermasyarakat.

Ruang Lingkup ISD
1) Kenyataan-kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat. Meliputi, latar belakang disiplin
ilmu atau pandangannya.
2)Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan sosial dibatasi pada
konsep dasar yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah yang dibahas dalam ilmu
pengetahuan sosial.
3) Membahas masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.


Sumber :
1. Wikipedia Indonesia
2. Blog N. Maemun

Minggu, 05 Juni 2011

Cara Upgrade ke Eclair

agan2 masih eclair atau dibawahnya (donut maybe)???

takut oprek,,takut app2sd,,takut custom rom???

stress lihat app android keren2 tapi mau install kepentok memory internal yg sedikit???

dont worry be happy,,ada app yg namanya link2sd(donlod di market)

syarat nya cuma 2:
1.root (pake aja 1clik root ato z4root) ane pake 1 click root(cari di lounge HH agan masing2 gimana cara root termudah)
2.MMC agan dipartisi jadi 2,,1 nya mmc,1 nya buat link2SD (format FAT32,primary)...ane pake eaesus partition manager,,partisi di kompi ya....

Langkah2: (setelah syarat terpenuhi)
1.jalanin link2sd, setelah partisi agan terbaca,,maka akan minta reboot,,reboot aja....
2.setelah reboot,buka link2sd lagi,,sorot app yg mau dipindah ke sd card,,klik create link....
owalaaaa pindah deh tuh app ke SD card..


selengkapnya bisa liat di sini http://www.android-indonesia.com/hom...dengan-link2sd

ane udah coba n so far puasss bgt....

nb= froyo ke atas kayaknya jga bisa pake,,memory internal juga akan kepotong tapi dikit

sumber : kaskus

Lebih Dalam Tentang Android

Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia.

Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler.

Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).

Pada Juli 2000, Google bekerjasama dengan Android Inc., perusahaan yang berada di Palo Alto, California Amerika Serikat. Para pendiri Android Inc. bekerja pada Google, di antaranya Andy Rubi, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Saat itu banyak yang menganggap fungsi Android Inc. hanyalah sebagai perangkat lunak pada telepon seluler. Sejak saat itu muncul rumor bahwa Google hendak memasuki pasar telepon seluler. Di perusahaan Google, tim yang dipimpin Rubin bertugas mengembangkan program perangkat seluler yang didukung oleh kernel Linux. Hal ini menunjukkan indikasi bahwa Google sedang bersiap menghadapi persaingan dalam pasar telepon seluler. versi android terbaru yaitu versi 3.0. Android juga sudah bergabung dengan beberapa smart mobile seperti Nokia, Sony Ericsson, dan lainnya.

Sekitar September 2007 sebuah studi melaporkan bahwa Google mengajukan hak paten aplikasi telepon seluler (akhirnya Google mengenalkan Nexus One, salah satu jenis telepon pintar yang menggunakan Android pada sistem operasinya. Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC Corporation dan tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010).

Pada 9 Desember 2008, diumumkan anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android ARM Holdings, Atheros Communications, diproduksi oleh Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba Corp, dan Vodafone Group Plc. Seiring pembentukan Open Handset Alliance, OHA mengumumkan produk perdana mereka, Android, perangkat mobile yang merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Sejak Android dirilis telah dilakukan berbagai pembaruan berupa perbaikan bug dan penambahan fitur baru.

Telepon pertama yang memakai sistem operasi Android adalah HTC Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008. Pada penghujung tahun 2009 diperkirakan di dunia ini paling sedikit terdapat 18 jenis telepon seluler yang menggunakan Android.

sumber : kaskus

Versi-Versi Android

Android versi 1.1

Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email.

Android versi 1.5 (Cupcake)

Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.

Android versi 1.6 (Donut)

Donut (versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.

Android versi 2.0/2.1 (Eclair)

Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android dengan versi 2.0/2.1 (Eclair), perubahan yang dilakukan adalah pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2, perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan Bluetooth 2.1.

Untuk bergerak cepat dalam persaingan perangkat generasi berikut, Google melakukan investasi dengan mengadakan kompetisi aplikasi mobile terbaik (killer apps - aplikasi unggulan). Kompetisi ini berhadiah $25,000 bagi setiap pengembang aplikasi terpilih. Kompetisi diadakan selama dua tahap yang tiap tahapnya dipilih 50 aplikasi terbaik.

Dengan semakin berkembangnya dan semakin bertambahnya jumlah handset Android, semakin banyak pihak ketiga yang berminat untuk menyalurkan aplikasi mereka kepada sistem operasi Android. Aplikasi terkenal yang diubah ke dalam sistem operasi Android adalah Shazam, Backgrounds, dan WeatherBug. Sistem operasi Android dalam situs Internet juga dianggap penting untuk menciptakan aplikasi Android asli, contohnya oleh MySpace dan Facebook.

Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)

Pada 20 Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo) diluncurkan. Perubahan-perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.

Android versi 2.3 (Gingerbread)

Pada 6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread) diluncurkan. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu.

sumber : kaskus

Selasa, 24 Mei 2011

POLITIK & STRATEGI NASIONAL

Politik (etimologis) adalah segala sesuatu yag berkaitan dengan urusan yang menyangkut kepentingan dari sekelompok masyarakat (negara). Secara umum politik mempunyai dua arti, yaitu poplituik dalam arti kepentingan umum (politics) dan politik dalam arti kebijakan (policy). Politik dalam arti politics adalah rangkaian asas/prinsip, keadaan, jalan, cara atau alat yag akan digunakan untuk mencapai tujuan. Sedangkan politik dalam arti policy adalah penggunaan pertimbangan tertentu yang dapat menjamin terlaksananya usaha untuk mewujudkan keinginan atau cita-cita yang dikehendaki.

Dapat disimpulkan bahwa politik adalah bermacam-macam kegiatan yang menyangkut proses penentuan tujuan-tujuan dari sistem negara dan upaya-upaya dalam mewujudkan tujuan itu, pengambilan keputusan (decisionmaking) mengenai seleksi antara beberapa alternatif dan penyusunan skala prioritas dari tujuan-tujuan yang telah ditentukan. Untuk melaksanakan tujuan itu diperlukan kebijakan-kebijakan umum (public policies) yang menyangkut pengaturan dan pembagian atau alokasi dari sumber-sumber yang ada.

Dalam perkembangannya istilah strategi condong ke militer sehingga ada tiga pengertian strategi :

Strategi militer yang sering disebut sebagai strategi murni yaitu penggunaan kekauatan militer untuk tujuan perang militer
Strategi besar (grand strategy) yaitu suatu strategi yang mencakup strategi militer dan strategi nonmiliter sebagai usaha dalam pencapaian tujuan perang
Strategi nasional yaitu strategi yang mencakup strategi besar dan di orientasikan pada upaya optimlaisasi pelaksanaan pembangunan dan kesejahteraan bangsa

2. Indonesia menuangkan politik nasionalnya dalam bentuk GBHN karena GBHN yang merupakan kepanjangan dari Garis-garis Besar Haluan Negara adalah haluan negara tentang penyelenggaraan negara dalam garis-garis besar sebagai pernyataan kehendak rakyat secara menyeluruh dan terpadu di tetapkan oleh MPR untuk lima tahun guna mewujudkan kesejahteraan rakyat yang berkeadilan.

3. Agar perencanaan pelaksanaan politik dan strategi dapat berjalan dengan baik maka harus dirumuskan dan dilakukan pemikiran-pemikiran strategis yang akan digunakan. Pemikiran strategis adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka mengantisipasi perkembangan keadaan lingkungan yang dapat mempengaruhi bahkan mengganggu pelaksanaan strategi nasional, umumnya dilakukan Telaah Strategi atau suatu kajian terhadap pelaksanaan strategi yang akan dilaksanakan dengan selalu memperhatikan berbagai kecenderungan. Juga dilakukan Perkiraan Strategi yaitu suatu analisis terhadap berbagai kemungkinan perkembangan keadaan dan lingkungan, pengembangan sasaran alternatif, cara bertindak yang ditempuh, analisis kemampuanh yang dimiliki dan pengaruhnya, serta batas waktu berlakunya penilaian terhadap pelaksanaan strategi.

4. Wawasan strategi harus mengacu pada tiga hal penting, di antaranya adalah :
Melihat jauh ke depan; pencapaian kondisi yang lebih baik di masa mendatang. Itulah alasan mengapa kita harus mampu mendahului dan mengestimasi permasalahan yang akan timbul, mampu membuat desain yang tepat, dan menggunakan teknologi masa depan
Terpadu komprehensif integral; strategi dijadikan kajian dari konsep yang mencakup permasalahan yang memerlukan pemecahan secara utuh menyeluruh. Gran strategy dilaksanakan melalui bidang ilmu politik, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, baik lintas sektor maupun lintas disiplin
Memperhatikan dimensi ruang dan waktu; pendekatan ruang dilakukan karena strategi akan berhasil bila didukung oleh lingkungan sosial budaya dimana strategi dan manajemen tersebut di operasionalkan, sedangkan pendekatan waktu sangat fluktuatif terhadap perubahan dan ketidakpastian kondisi yang berkembang sehingga strategi tersebut dapat bersifat temporer dan kontemporer

5. Dalam ketatanegaraan Indonesia, unsur-unsur uatama sistem keamanan nasional adalah sebagai berikut :
Negara sebagai organisasi kekuasaan yang mempunyai hak dan peranan terhadap pemilikan, pengaturan, dan pelayanan yang diperlukan dalam rangka mewujudkan cita-cita bangsa
Bangsa Indonesia sebagai pemilik negara berperan untuk menentukan sistem nilai dan arah/ kebijaksanaan negara yang digunakan sebagai landasan dan pedoman bagi penyelenggaraan fungsi-fungsi negara
Pemerintah sebagai unsur manajer atau penguasa berperan dalam penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan umum dan pembangunan ke arah cita-cita bangsa dan kelangsungan serta pertumbuhan negara
Masyarakat sebagai unsur penunjang dan pemakai berperan sebagai kontributor, penerima, dan konsumen bagi berbagai hasil kegiatan penyelenggaraan fungsi pemerintahan

Dilihat secara strukutural, unsur-unsur utama sistem keamanan nasional tersusun atas empat tatanan yaitu : tata kehidupan masyarakat (TKM), tata politik nasional (TPN), tata administrasi negara (TAN), dan tata laksana pemerintahan (TLP). TKM dan TPN merupakan tatanan luar (outer setting), sedangkan TAN dan TLP merupakan tatanan dalam (inner setting) dari sistem keamanan nasional.
Secara proses, sistem keamanan nasional berpusat pada suatu rangkaian tata pengambilan keputusan berwenang (TPKB) yang terjadi pada tatanan dalam (TAN dan TLP). Untuk penyelenggaraan TPKB diperlukan proses arus masuk yang dimulai dari TKM lewat TPN. Aspirasi dari TKM yang berintikan kepentingan rakyat dapat berasal dari rakyat (individu/ormas), parpol, kelompok penekan, organisasi kepentingan, dan pers. Rangkaian kegiatan dalam TPKB menghasilkan berbagai keputusan yang tehimpun dalam proses arus keluar berupa berbagai kebijakan yang dituangkan ke dalam berbagai bentuk peraturan perundngan sesuai dengan sifat permasalahan dan klasifikasi kebijakan serta instansi atau pejabat yang mengeluarkan, selanjutnya di salurkan ke TPN dan TKM.

6. Mekanisme penyususunan politik dan strategi nasional di tingkat suprastruktur politik diatur oleh Presiden/ Mandatris MPR. Dalam melaksanakan tugasnya Presiden dibantu oleh lembaga-lembaga tinggi negara lainnya serta dewan-dewan yang merupakan badan koordinatif, seperti Dewan Stabilitas Ekonomi, Dewan Pertahanan Keamanan Nasional,dll. Selanjutnya proses penyusunan politik dan strategi nasional ditingkat ini dilakukan setelah presiden menerima GBHN, kemudian menyusun program kabinet dan memilih para menteri yang akan melaksanakan program kabinet tersebut. Program kabinet dapat dipandang sebagai dokumen resmi yang memuat politik nasional yang digariskan oleh presiden. Jika politik nasional ditetapkan oleh Presiden/Mandataris MPR, maka strategi nasional dilaksanakan oleh para menteri dan pimpinan lembaga pemerintah nondepartemen sesuai dengan bidangnya atas petunjuk presiden.
Di tingkat infrastruktur, penyusunan politik dan strategi nasional merupakan sasaran yang hendak dicapai oleh rakyat Indonesia dalam rangka pelaksanaan strategi nasional yang meliputi bidang hukum, politik, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Sesuai dengan kebijakan politik nasional, maka penyelenggaraan negara harus mengambil langkah-langkah untuk melakukan pembinaan terhadap semua lapisan masyarakat dengan mencantumkan apa yang menjadi keinginan rakyat Indonesia sebagai sasaran sektoralnya. Peranan masyarakat dalam turut mengontrol jalannya politik dan strategi nasional yang telah ditetapkan oleh MPR maupun yang dilaksanakan oleh Presiden/Mandataris sangat besar.

7. Lahirnya UU Nomor 22 Tahun 1999 sebagai salah satu wujud politik dan strategi nasional, telah memberikan dua bentuk otonomi kepada dua daerah, yaitu otonomi luas kepada daerah kabupaten/kota, dan otonomi terbatas kepada daerah provinsi. Sebagai konsekuensinya, maka kewenangan pemerintah pusat dibatasi. Lahirnya UU Nomor 22 Tahun 1999 secara legal formal menggantikan dua UU sebelumnya, yaitu UU Nomor 5 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan Di Daerah dan UU Nomor 5 tahun 1979 tentang Pemerintahan Desa.
8. Sesuai dengan UU Nomor 25 Tahun 1999 bahwa perimbangan keuangan pusat dan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi fiskal mengandung pengertian bahwa kepada daerah diberikan kewenangan untuk memanfaatkan sumber keuangan sendiri dan didukung dengan perimbangan keuangan antara pusat dan daerah. Kebijakan perimbangan keuangan antara pusat dan daerah dilakukan dengan mengikuti pembagian kewenangan atau money follows function. Hal ini berarti bahwa hubungan keuangan antara pusat dan daerah perlu diberikan pengaturan sedemikian rupa sehingga kebutuhan pengeluaran yang akan menjadi tanggung jawab daerah dapat dibiayai dari sumber-sumber penerimaan yang ada.
Sejalan dengan kebijakan tersebut, maka pengaturan pembiayaan daerah dilakukan berdasarkan asas penyelenggaraan pemerintahan. Pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan berdasarkan asas desentralisasi dilakukan atas beban APBD; pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka pelaksanaan asas dekonsentrasi dilakukan atas beban APBN; pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka tugas pembantuan dilakukan atas beban anggaran tingkat pemerintahan yang menugaskan.




sumber : http://naynienay.wordpress.com/2007/12/01/politik-dan-strategi-nasional/

Sabtu, 07 Mei 2011

Teknologi Tercanggih tahun 2010

1.Apple iPad
Apple memang bertangan dingin dalam menelurkan sebuah produk elektronik. Perusahaan ini tahu betul cara mengemas sebuah produk yang bahkan oleh para pesaingnya sudah tak dilirik lagi. Setelah bertahun-tahun komputer tablet gagal dipopulerkan oleh Microsoft, Apple menjadikan 2010 sebagai awal kebangkitan komputer tablet.
Steve Jobs Kenalkan iPad

Apple tak memindahkan semua fungsi laptop ke dalam tablet ini, namun secara brilyan membawa aspek-aspek hiburan ringan seperti video, musik, game, internet dan buku atau koran digital ke dalam iPad, dengan antarmuka sentuhan jari yang mengasyikkan.

Salah seorang analis mengatakan bahwa iPad adalah perangkat elektronik non ponsel yang paling cepat terjual sepanjang sejarah. Tak heran bila kemudian para vendor komputer berbondong-bondong mengikuti jejak Apple membuat 'pad-pad' yang lain.


2. AR Parrot Drone
AR Parrot DroneAR Parrot adalah pesawat mainan generasi mutakhir yang sangat canggih. Tak seperti pesawat berkendali jarak jauh lain ia memanfaatkan iPhone dan iPad sebagai kontroler melalui jaringan Wi-Fi.

Kemampuannya untuk melayang secara stabil di udara didapat berkat akselerometer, gyrometer, dan altimeter ultrasound. Diimbangi lagi dengan keleluasaan kontrol penggunanya melalui kamera dan sensor lain yang secara otomatis dapat menyesuaikan kerja empat motor yang dikendalikan oleh propeler.

Asyiknya lagi, melalui layar iPhone dan iPad, pengguna juga bisa bermain video game berteknologi Augmented Reality, yang akan mensimulasikan kehadiran pesawat-pesawat musuh secara virtual.


3. Neato X-11


Neato X-11Neato X-11 adalah robot pembersih rumah yang murah dengan teknologi yang canggih. Robot ini menggunakan sistem laser untuk memetakan lantai yang hendak dibersihkan. Robot yang menggunakan teknologi Room Positioning System (RPG) bisa secara otomatis menghindari rintangan dan mampu mendeteksi benturan.

Ia mengetahui mana dinding, furnitur, pintu, dan benda setinggi hingga 4 meter. Dengan tubuhnya yang kurang dari empat inci (sekitar 10 cm), robot ini bisa masuk kolong tempat tidur atau kursi untuk membersihkan kotoran yang tak terjangkau.

Setelah selesai membersihkan rumah, robot ini secara otomatis akan kembali ke tempatnya semula untuk mengecas baterai. Robot seharga US$400 (Rp 3,6 juta) ini bisa diprogram untuk membersihkan rumah setiap hari, agar rumah bisa selalu kinclong.


4. Martin Jetpack
Martin Jetpack adalah kendaraan masa depan yang mampu membawa penggunanya melayang ke udara bagaikan James Bond. Sebelumnya seorang penemu asal New Zealand menghabiskan hampir 30 tahun mengembangkan 'pakaian jet' sejenis yang kurang praktis, bernama Bell Rocket Belt, pada tahun 1961.
Martin Jetpack
Namun, Martin Jetpack bisa dikatakan sebagai jetpack pertama yang bisa secara praktis digunakan. Alat ini memiliki frame yang terbuat dari komposit serat karbon, dengan mesin berkapasitas 200 tenaga kuda — bahkan lebih bertenaga dari sedan Honda Accord — yang menggerakan sepasang rotor dari bahan carbon-Kevlar. Secara teoritis, Martin jetpack bisa membawa penggunanya mengudara hingga 8.000 ft atau 2.438,4 meter.

Namun, kendaraan yang berbahan bakar bensin ini cuma bisa digunakan selama 30 menit. Martin Jetpack akan menghadapi serangkaian tes tahun depan, dan rencananya akan dijual sekitar US$100 ribu atau sekitar Rp 900 juta.


5. Semen Karang Calera

Semen yang ada saat ini terbuat dari batu kapur. Namun, biasanya semen dari batu kapur memerlukan proses pemanasan hingga mencapai temperatur 1426 derajat celsius atau 2600 derajat Fahrenheit. Pemanasan ini membuat batu kapur melepaskan karbon dioksida. Departemen Energi AS mengatakan bahwa produksi semen merupakan sumber terbesar emisi karbon dioksida AS selain konsumsi bahan bakar fosil.

Oleh karenanya, seorang pakar biologi kelautan bernama Brent Constantz kemudian membuat sebuah semen dari batu karang dengan menambahkan kombinasi kalsium dan karbonat. Hasilnya, semen karang ini tak kalah dengan semen biasa.

Pabrik semen Calera milik Constanz yang mampu memproduksi 1100 ton semen batu karang per hari, bisa mengurangi 550 ton emisi karbon dioksida. Dengan kebutuhan perumahan yang terus meningkat, diharapkan semen jenis ini bisa mengurangi emisi karbon dalam jumlah yang signifikan.



6. Solar Impulse HB-SIA

Pesawat Solar Impulse HB- SIA
Solar Impulse HB-SIA adalah pesawat bebas emisi yang mampu mengudara sehari semalam, atau tepatnya selama 26 jam, 9 menit 10 detik. Pesawat yang ditenagai oleh empat motor listrik berkapasitas 10 tenaga kuda yang disuplai oleh sel surya dan baterai polimer lithium.

Pesawat yang bisa mencapai ketinggian 28.500 feet (8.686,8 meter) itu merupakan pesawat pertama yang bisa terbang semalaman dengan energi surya yang dikumpulkan selama seharian. Pesawat ini memberikan harapan adanya moda transportasi cepat yang tidak bergantung pada bahan bakar fosil.


7. 3-D Bio Printer
Invetech dan Organovo perusahaan yang bermarkas di San Diego AS, berhasil mengembangkan printer dot matriks untuk menghasilkan lapisan tubuh atau organ tubuh manusia.

Printer ini terdiri dari dua head print, satu yang menyemprotkan gel yang memberi bentuk sementara head print lainnya mengisinya dengan sel hidup yang didapat dari pasien sendiri.

Printer yang memiliki tingkat presisi dalam hitungan mikron, itu mampu menyediakani berbagai organ tubuh seperti ginjal, hati, termasuk gigi, bagi orang-orang yang membutuhkan, tanpa perlu menunggu uluran tangan dari pendonor lain.


8. Straddling Bus
Straddling busThe straddling bus atau bus kangkang besutan penemu asal China, YouZho Song, dipercaya mampu memberikan solusi jitu dari kemacetan lalu lintas yang dialami oleh banyak megacity di seluruh dunia.

Bus ini bisa menggantikan hingga 40 bus konvensional, sehingga bisa menghemat hingga 860 ton bahan bakar yang digunakan 40 bus setiap tahun, dan mengurangi emisi karbon hingga 2640 ton. Alat transportasi yang bisa memuat hingga 1200 penumpang ini tak perlu banyak mengubah infrastruktur jalan, karena ia memanfaatkan ruang yang memang selama ini tidak dimanfaatkan.

Dengan kecepatan rata-rata 40 km per jam, bus yang menggunakan tenaga listrik dan surya itu, diklaim bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen pada jalan-jalan utama. Rencananya, perusahaan Shenzhen Huashi Future Parking Equipment akan mengujikan kendaraan ini pada 2011 pada sebuah proyek di Beijing.



9. Terrafugia Transition
Terrafugia Transition adalah mobil pesawat besutan para ilmuwan MIT yang bisa akan mendefinisikan ulang konsep perjalanan cepat jarak jauh, langsung dari pintu ke pintu.

Mobil terbang ini dijual lebih murah dari sebuah Lamborghini - seharga U$200 ribu itu, ditenagai mesin berkekuatan 100 tenaga kuda dan dilengkapi dengan parasut dan kantung udara untuk keamanannya.
Terrafugia Transition

Saat dikendari menjadi mobil, sayapnya bisa dilipat, namun saat hendak diterbangkan, sayapnya bisa dikembangkan. Cuma butuh landasan pacu sepanjang 500 m untuk menerbangkan mobil pesawat ini. Kemudian, Transition bisa membawa dua orang penumpangnya (kapasitas muatan 200 kg) untuk terbang sejauh 760 km dengan kecepatan 105 mil per jam atau 169 km per jam.



10. X-51A Waverider
Setelah beberapa dekade terakhir, akhirnya militer AS mampu mengembangkan senjata yang mampu menghilangkan hambatan pada kecepatan dan ketepatan target. X-51A WaveRider besutan Pratt & Whitney Rocketdyne/Boeing mengukir rekor ketahanan sebuah mesin scramjet (dengan mesin berkecepatan roket yang mampu mengompres udara di atmosfer).
X-51A Waverider
Dengan kecepatan hipersonik, biasanya akan sangat sulit untuk menyuplai udara untuk pengapian bahan bakar lebih dari 12 detik. Namun, X-51A WaveRider memiliki geometri mesin dan sistem injeksi bahan bakar yang presisi yang memungkinkan hal itu terjadi.

Ia bisa melaju hingga lima kali kecepatan suara, menjelajah jarak 600 mil atau 965.6 km hanya dalam waktu 10 menit. Pengembangan X-51A WaveRider yang didanai oleh Darpa Pentagon, ini adalah langkah maju bagi aplikasi misil jarak jauh maupun transport luar angkasa berbiaya murah.


sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6959987

BAB III PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

LATAR BELAKANG

Pengertian ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar. Juga secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Dalam perjuangan mencapai cita-cita/tujuan nasionalnya bangsa Indonesia tidak terhindar dari berbagai ancaman-ancaman yang kadang-kadang membahayakan keselamatannya. Cara agar dapat menghadapi ancaman-ancaman tersebut, bangsa Indonesia harus memiliki kemampuan, keuletan, dan daya tahan yang dinamakan ketahanan nasional.
Kondisi atau situasi dan juga bisa dikatakan sikon bangsa kita ini selalu berubah-ubah tidak statik. Ancaman yang dihadapi juga tidak sama, baik jenisnya maupun besarnya. Karena itu ketahanan nasional harus selalu dibina dan ditingkatkan, sesuai dengan kondisi serta ancaman yang akan dihadapi. Dan inilah yang disebut dengan sifat dinamika pada ketahanan nasional.
Kata ketahanan nasional telah sering kita dengar disurat kabar atau sumber-sumber lainnya. Mungkin juga kita sudah memperoleh gambarannya.
Untuk mengetahui ketahanan nasional, sebelumnya kita sudah tau arti dari wawasan nusantara. Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik yang dimiliki suatu bangsa, yang didalamnya terkandung keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan kekuatan nasional.
Kekuatan ini diperlukan untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang langsung atau tidak langsung akan membahayakan kesatuan, keberadaan, serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Bisa jadi ancaman-ancaman tersebut dari dalam ataupun dari luar.

KETAHANAN NASIONAL INDONESIA


1. Perkembangan Ketahanan Nasional
Dewasa ini istilah ketahanan nasional sudah dikenal diseluruh Indonesia. Dapat dikatakan bahwa istilah itu telah menjadi milik nasianal. Ketahanan Nasional baru dikenal sejak permulaan tahun 60 an. Pada saat itu istilah itu belum diberi devenisi tertentu. Disamping itu belum pula disusun konsepsi yang lengkap menyeluruh tentang ketahanan nasional. Istilah ketahanan nasional pada waktu itu dipakai dalam rangka pembahasan masalah pembinaan ter itorial atau masalah pertahanan keamanan pada umumnya.
Walaupun banyak instansi maupun perorangan pada waktu itu menggunakan istilah ketahanan nasional, namun lembaga yang secara serius dan terus-menerus mempelajari dan membahas masalah ketahanan nasional adalah lembaga pertahanan nasional atau lemhanas. Sejak Lemhanas didirikan pada tahun 1965, maka masalah ketahanan nasional selalu memperoleh perhatian yang besar.
Sejak mulai dengan membahas masalah ketahanan nasional sampai sekarang, telah dihasilkan tiga konsepsi.Pengertian atau devenisi pertama Lemhanas, yang disebut dalam konsep 1968 adalah sebagai berikut :
Ketahanan nasional adalah keuletan dan daya tahan kita dalam menghadapi segala kekuatan baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup Negara dan bangsa Indonesia.
Pengertian kedua dari Lemhanas yang disebut dalam ketahanan nasional konsepsi tahun 1969 merupakan penyempurnaan dari konspsi pertama yaitu :
Ketahanan nasional adalah keuletan dan daya tahan suatu bangsa yang mengandung kemampuan untuk memperkembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala ancaman baik yang datang dari luar maupun yang datang dari dalam yang langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup Negara Indonesia.
Ketahanan nasional merupakan kodisi dinamis suatu bangsa, berisi keuletan dan ketangguahan, yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional,didalam menghadapi didalam menghadapi dan mengisi segala tantangan, ancaman ,hambatan, serta gangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas,identitas , kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mengejar perjuangan nasional.
Apabila kita bandingkan dengan yang terdahulu, maka akan tampak perbedaan antara lain seperti berikut :
a. Perumusan 1972 bersifat universal, dalam arti bahwa rumusan tersebut dapat diterapkan dinegara-negara lain, terutama di Negara-negara yang sedang berkembang.
b. Tidak lagi diusahakan adanya suatu devenisi, sebagai gantinya dirumuskan apa yang dimaksud kan dengan istilah ketahanan nasional.
c. Jika dahulu ketahanan nasional di identikkan dengan keuletan dan daya tahan , maka ketahanan nasional merupakan suatu kondisi dinamis yang berisikan keuletan dan ketangguhan, yang berarti bahwa kondisi itu dapat berubah.
d. Secara lengkap dicantumkan tantangan, ancaman , hambatan, serta ganguan.
e. Kelangsungan hidup lebih diperinci menjadi integritas, identitas, dan kelangsungan hidup.
Dalam pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jendral Suharto di depan siding DPR tanggal 16 Agustus 1975, dikatakan bahwa ketahanan nsional adalah tingkat keadaan dan keuletan dan ketangguhan bahwa Indonesia dalam menghimpun dan mengarahkan kesungguhan kemampuan nasional yang ada sehingga merupakan kekuatan nasional yang mampu dan sanggup menghadapi setiap ancaman d an tantangan terhadap keutuhanan maupun kepribadian bangsa dan mempertahankan kehidupan dabn kelangsungan cita-citanya.
Karena keadaan selalu berkembang serta bahaya dan tantangan selalu berubah, maka ketahanan nasional itu juga harus dikembangkan dan dibina agar memadai dengan perkembangan keadaan. Karena itu ketahanan nasional itu bersift dinamis, bukan statis.
Ikhtiar untuk mewujudkan ketahanan nasional yang kokoh ini bukanlah hl baru bagi kita. Tetapiu pembinaan dan peningkatannya sesuai dengan kebutuhan kemampuan dan fasililitas yang tersedi pula.
Pembinaan ketahanan nasional kita dilakukan dipelgai bidang : ideology , poluitik, ekonomi , sosial budaya dan hankam, baik secara serempak maupun menurut prioritas kebutuhan kita.
2. Perwujudan Ketahanan Nasional Indonesia dalan Trigarta
Untuk memberi gambaran umum tentang Indonesia, marilah kita membahasas dahulu dar segi aspek-aspek alamiah atau Trigatra dengan mulai meninjau :
a. Aspek lokasi dan posisi Geografis Wilayah Indonesia
Jikalau kita melihat letak geografis wilayah Indonesia dalam peta dunia, maka akan nampak jelas bahwa wilayah Negara tersebut merupakan suatu kepulauan, yang menurut wujud kedalam, terdiri dari daerah air dengan ribuan pulau-pulau didalamnya. Yang dalam bahasa asing bisa disebut sebagai suatu archipelago kelvar, kepulauan itu merupakan suatu archipelago yang terletak antara benua Asia disebelah utara dan benua Australia disebelah selatan serta samudra Indonesia disebelah barat dan samudra pasifik disebelah timr.
Berhubungan letak geografis antara dua benua dan samudra yang penting itu, maka dikatakan bahwa Indonesia mempunyai suatu kedudukan geograpis ditengah tengah jalan lalu lintas silang dunia. Karena kedudukannya yagn strategis itu, dipandang dari tiga segi kesejahtraan dibidang politik, ekonomi dan sosial budaya Indonesia telah banyak mengalami pertemuan dengan pengaruh pihak asing (akulturasi).
Menurut catatan Indonesia terdiri dari wilayah lautan dengan 13.667 pulau besar dan kecil, diperkirakan 3.000 pulau diantaranya yang dialami penduduk.
Luas pulau-pulau diperkirakn 735.000 mil persegi, sedangkn luas perairannya ditaksir 3 sampai 4 kali luas tanah (pulau-pulau). Jarak antara ujung barat sampai ujung timur adalah kira-kira 3.200 mil, secara geografis kepulauan Indonesia dapat dibagi 4 kelompok pulau-pulau ialah :
1) Sunda besar yang terdiri dari pulau sumtra, jawa , kalimntan , dan sulwesi.
2) Sunda kecil yang dikenal sebagai nusa tenggara.
3) Maluku, yang terdiri dari pulau-pulau diantara Sulawesi dan Irian Jaya.
4) Irian jaya.
b. Aspek Keadaan dan Sumber-sumber Kekayaaan Alam
Telah dijelaskan, bahwa sumber-sumber alam terdapat diatmosfir ,dipermukaan bumi temasuk laut dn perairan dan didalam bumi. Karena itu sumber-sumbe alam sesungguhnya mempunyai arti yang sangat luas apalagi dimna Indonesia terkenal sebagai Negara yang mempunyai sumber-sumber alam yang dapat dikatakan berlimpah-limpah.
Sebagai gambaran umum, disini dibatasi pada sumber-sumber alam termasuk : sumber-sumber pelican atau mineral : sumber-sumber nabati atau flora dan sumber-sumber hewani atau fauna.
Untuk memulai dengan sumber-sumber pelican atau mineral dapat diutarakan, bahwa Indonesia mempunyai sumber-sumber mineral yang meliputi bahan-bahan galian, biji-bijian maupun bahan-bahan galian industri disamping sumber-sumber tenaga lain.

Perihal sumber nabati atau flora dapat dikemukakan bahwa di Indonesia telah ditemukan kira-kira 4000 jenis pohon-pohonan, kira-kira 1500 jenis paku-pakuan, dan kira-kira 5000 jenis anggrek. Adapula yang mengatakan (van stenis) bahwa disini terdapat 25000 jenis tumbuh-tumbuhan (angiospermas) dan jenis tumbuh-tumbuhan paku-pakuan (pteridopit). Diantara tumbuh-tumbuhan itu, yang memang berasal dari Inodonesia ada, tetapi adapula yang dimasukkan ke Indonesia dari luar.

c. Aspek Penduduk
sebagai gambaran umum mengenai penduduk di dindonesia akan dijelaskan soal-soal seperti berikut jumlah serta pembatasan penduduk distribusi secara geografis diseluruh Indonesia dan sebagai akibat sehubungan dengan pertambangan serta penyebaran dan komposisi penduduk.
Perihal jumlah serta pertambangan penduduk dapat diutarakan, bahwa menurut dugaan, wabah-wabah penyakit, kerusakan pohon,jumlah kematian yagn tinggi yang disertai dengan gangguan ketertiban dan keamanan umum, dalam abad XVIII, telah banyak menekan jumlah dan perkembangan penduduk, sehingga jumlah penduduk di jawa-madura diperkirakan hanya mencapai 5.000.000 jiwa, pada waktu itu. Bahan-bahan tentang keadaan penduduk diluar Jawa-Madura belum dikenal waktu itu, namun disanapun diduga jumlahanya ditekan ole keadaan-keadaan seperti tersebut diatas.

3. Perwujudan Tannas Indonesia Dalam Pancagatra
I. Ketahanan Nasional Dalam Bidang Ideologi adalah sebagai berikut
a. agar Pancasila dapat dihayati dan diamalkan secara baik maka ditetapkan oleh MPR RI ketetapan no II/MPR/1983 tanggal 22 Maret 1978 tentang pedoman penghayatan dan pengamalan pancasila (P4) atau yang kita kenal dengan eka prasetia pancakarsa yang artinya monoloyalitas/satu kesatuan terhadap lima kehendak

b. pedoman penghayatan dan pengamalan pancasila tidak merupakan tafsir pancasila sebagai dasar negara.

c. P4 merupakan penuntun dan pegangan hidup dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara bagi setiap warga negara Indonesia.
d. Pancasila telah diterima dan ditetapkan sebagai dasar negara seperti tercantum dalam UUD. 1945
e. Untuk memenuhi kewajiban sebagai warga negara dan warga masyarakat.



II. Ketahanan Nasional Dalam Bidang Politik
a. tingkat ketahanan nasional dibidang politik ditentukan oleh kemampuan sistem politik yang dianut dalam menanggulangi segala bentuk tantangan dan ancaman yang ditujukan kepada kehidupan politik bangsa Indonesia
b. sistem demokrasi liberal, sistem pemerintahan yang relatif stabil dapat
bertahan selama bertahun-tahun, akan tetapi tidak menghasilkan pemerintahan yang stabil.
c. dekrit Presiden pada tang 5 Juli 1959 kembali ke UUD 1945 akan tetapi didalam kenyataannya kita melaksanakan demokrasi terpimpin yang mendekatkan “kediktatoran” hal ini bertentangan dengan jiwa pancasila.
d. Pada pemerintahan orde baru (sejak 1966) kita melaksanakan UUD kenegaraan tahun 1968 Presiden RI menjelaskan tentang demokrasi Pancasila yang hukum dasar telah diatur dalam UUD 1945.
III. Ketahanan Nasional di Bidang Ekonomi
Dalam melaksanakan kegiatan perekonomian negara kita pernah
Melaksanakan sistem ekonomi liberal dan sistem ekonomi terpimpin dengan deklarasi ekonomi. Akan tetapi kedua sistem ekonomi tersebut tidak mencapai sasaran karena kedua-duanya tidak berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Setelah sistem pemerintahan orde baru kita memakai sistem ekonomi pancasila. Pembangunan ekonomi yang berdasarkan pada demokrasi ekonomi menentukan bahwa masyarakat harus memegang peranan aktif dalam kegiatan pembangunan. Pembangunan itu mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a. perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas
kekeluargaan.
b. cabang-cabang produksi penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara
c. bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.
d. Sumber-sumber keuangan dan kekayaan negara digunakan dengan permufakatn lembaga-lembaga perwakilan rakyat, serta pengawasan terhadap kebijaksanaan ada pada lembaga lembaga tertentu.
e. Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan dipekerjakan dan penghidupan yang layak.
f. Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat.
g. Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh Negara.



SIFAT KETAHANAN NASIONAL INDONESIA


1. Mandiri
Maksudnya adalah percaya dengan kekuatan sendiri dan tidak mudah menyerah.
2. Wibawa
Keberhasilan pembinaan ketahanan nasional yang berlanjut dan berkesinambungan tetap dalam rangka meningkatkan kekuatan dan kemampuan bangsa.
3. Dinamis
Tergantung situasi dan kondisi yng sedang terjadi yang bertujuan untuk menjadikan indonesia lebih baik di masa mendatang.
4. Kerja sama
Hal tersebut bermaksud agar terciptanya persatuan Indonesia, tidak terjadi konfrontasi sesama bangsa.









ASAS KETAHANAN NASIONAL INDONESIA

Asas Ketahanan Indonesia adalah taat laku berdasarkan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, dan Wawasan Nusantara, yang terdiri dari :

1. Asas Kesejahteraan dan Keamanan

Kesejahteraan dan kemakmuran dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan dan merupakan kebutuhan manusia yang mendasar dan esensial. Dengan demikian, kesejahteraan dan keamanan merupakan asa dalam sistem kehidupan nasional. Tanpa kesejateraaan dan keamanan, sesitem kehidupan nasional tidak akan dapat berlangsung. Kesejahteraan dan keamanan merupakan nilai intrinsik yang ada pada sistem kehidupan nasuional itu sendiri. Kesejahtrean maupun keamanan harus selalu ada, berdampingan pada kondisi apa pun.

Dalam kehidupan nasional, tingkat kesejahteraan dan keamanan nasional yang dicapai merupakan tolok ukur Ketahanan Nasional

2. Asas Komprehensif Integral atau Menyeluruh Terpadu

Sistem kehidupan nasional mencakup segenap aspek kehidupan bangsa dalam bentuk perwujudan persatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi dan selaras pada seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Ketahanan Nasional mencakup ketahanan segenap aspek kehidupan bangsa secara utuh, menyeluruh dan terpadu (komprehensif intergral).

3. Asas Mawas ke Dalam da Mawas ke Luar

Sistem kehidupan naasional merupakan perpaduan segenap aspek kehidupan bangsa yang saling berinteraksi. Di samping itu, sistem kehidupan nasional juga berinteraksi dengan linkungan sekelilingnya. Dalam proses interaksi tersebut dapat timbul berbagai dampak baik yang bersifat positif maupun negatif. Untuk itu diperlukan sikap mawas ke dalam maupun keluar.

a. Mawas ke Dalam

Mawas ke dalam bertujuan menumbuhkan hakikat, sifat, dan kondisi kehidupan nasional itu sendiri berdasarkan nilai-nilai kemadirian yang proporsional untuk meningkatkan kualitas derajat kemandirian bangsa yang ulet dan tangguh.

b. Mawas ke Luar

Mawas Ke luar bertujuan untuk dapat mengantisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan stategis luar negeri dan menerima kenyataan adanya interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional.

4. Asas Kekeluargaan

Asas kekeluargaan mengandung keadilan, kearifan kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Perbedaan tersebut harus dikembangkan secara serasi dalam hubungan kemitraan agar tidak berkembangkan menjadi konflik yang bersifat saling menghancurkan.







Sumber : http://www.tugaskuliah.info/2010/03/makalah-ketahanan-nasional-pendidikan.html
http://wawan-satu.blogspot.com/2009/11/sifat-sifat-ketahanan-nasional.html
http://friciliaregita.blogspot.com/2010/04/ketahanan-nasional-asas-asas-ketahanan.html

Sabtu, 09 April 2011

PUISI KEMERDEKAAN

Tahun 1945
Bulan Agustus
Tanggal tujuh belas
itulah hari kemerdekaan Bangsa Indonesia
Hidup Indonesia.....!!
Semangat.......!!!
dan jayalah selalu....!!!!!!!

14 POINT KEUNTUNGAN JOMBLO

14 POINT KEUNTUNGAN JOMBLO
Belum punya pasangan? gak perlu pusing. Menjalani hidup lajang banyak keuntungannya, yang mungkin tak terpikir oleh agan2 semuanya. mungkin bagi semua orang status jomblo hal yang paling tidak disukai. tapi jangan salah, jomblo banyak sekali keuntungannya. dibawah ini beberapa keuntungan dan manfaat jomblo buat agan2 semua.

1. Bebas Bertemu Teman:
2. Mudah Menjalin Hubungan Baru:
3. Memikirkan Diri Sendiri:
4. Menjadi Lebih Sehat:
5. Jauh Dari Stres:
6. Jauh Dari Sakit Hati:
7. Jadi Lajang Itu Murah:
8. Banyak Waktu untuk Keluarga:
9. Leluasa Mewujudkan Rencana Sendiri:
10. Bisa Berkencan dengan Siapa Saja:
11. Fokus Pada Karier:
12. Bebas Melakukan Kesenangan dan Hobi:
13. Bebas Berpakaian ala Anda:
14. Tak Ada Wajib Lapor:


Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7799924

BEP (Break Even Point)

BEP (Break Even Point)

Break event point adalah suatu keadaan dimana dalam suatu operasi perusahaan tidak mendapat untung maupun rugi/ impas (penghasilan = total biaya)
BEP amatlah penting kalau kita membuat usaha agar kita tidak mengalami kerugian, apa itu usaha jasa atau manufaktur, diantara manfaat BEP adalah

1. Alat perencanaan untuk hasilkan laba
2. Memberikan informasi mengenai berbagai tingkat volume penjualan, serta hubungannya
dengan kemungkinan memperoleh laba menurut tingkat penjualan yang bersangkutan.
3 Mengevaluasi laba dari perusahaan secara keseluruhan
4 Mengganti system laporan yang tebal dengan grafik yang mudah dibaca dan dimengerti

Setelah kita mengetahui betapa manfaatnya BEP dalam usaha yang kita rintis, kompenen yang berperan disini yaitu biaya, dimana biaya yang dimaksud adalah biaya variabel dan biaya tetap, dimana pada prakteknya untuk memisahkannya atau menentukan suatu biaya itu biaya variabel atau tetap bukanlah pekerjaan yang mudah, Biaya tetap adalah biaya yang harus dikeluarkan oleh kita untuk produksi ataupun tidak, sedangkan biaya variabel adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan satu unit produksi jadi kalau tidak produksi maka tidak ada biaya ini
Salah satu kelemahan dari BEP yang lain adalah Bahwa hanya ada satu macam barang yang diproduksi atau dijual. Jika lebih dari satu macam maka kombinasi atau komposisi penjualannya (sales mix) akan tetap konstan. Jika dilihat di jaman sekarang ini bahwa perusahaan untuk meningkatkan daya saingnya mereka menciptakan banyak produk jadi sangat sulit dan ada satu asumsi lagi
yaitu Harga jual persatuan barang tidak akan berubah berapa pun jumlah satuan barang yang dijual atau tidak ada perubahan harga secara umum. Hal ini demikian pun sulit ditemukan dalam kenyataan dan prakteknya.

Bagaimana cara menghitungnya?
Untuk menghitung BEP kita bisa hitung dalam bentuk unit atau price tergantung untuk kebutuhan
PERHITUNGAN BEP
Atas dasar unit

Atas dasar sales dalam rupiah

Keterangan:
FC : Biaya Tetap
P : Harga jual per unit
VC : Biaya Variabel per unit

Contoh :
Misalnya ada perusahaan konveksi kaos kaki murah yang harga satu buah kaos kaki adalah Rp. 10.000 dengan biaya variabel sebesar Rp. 5.000 per kaos kaki dan biaya tatap sebesar Rp. 10.000.000
BEP = 10.000.000 / (10.000 - 5.000)
BEP = 20.000
Jadi diperlukan memproduksi 20.000 kaos kaki untuk mendapatkan kondisi seimbang antara biaya dengan keuntungan alias profit nol.

SUMBER :
http://ilmumanajemen.wordpress.com/2009/02/20/break-event-point-bep/
http://organisasi.org/pengertian_definisi_dan_rumus_bep_break_even_point_ilmu_ekonomi_studi_pembangunan

TIPS MEMFOTO OBJEK DENGAN BAIK

Potretnya saat jam awal matahari (pagi) atau jam akhir matahari (sore). Ini cara tersimpel gan untuk ningkatin fotografi agan secara signifikan. Jam ini jam dimana alam nyedia'in penerangan terbaik, bayangan lembut, dan secara keseluruhan menghasilkan kondisi visual paling memuaskan.
HINDARI: Pemotretan outdoor saat tengah hari (siang-siang). Karena matahari sedang dalam kondisi terberat dan bayangan dalam kondisi tertajam
Cobalah untuk bersifat 'sok seniman' dikit gan.
Pertimbangkan komposisi foto sebelum agan pencet tombol kameranya. Sangat mudah nemuin foto agan yg sebenarnya bagus tapi sayangnya teralihkan dengan sesuatu di belakang,-kalo bagus sih mending-, atau terhalang sesuatu di depan. Jadi perlu di scan dulu 'foreground' "mid-ground" sm "background" nya. Liat apa ada tiang listrik keluar dari atas kepala agan di foto atau pas kebetulan ada orang lagi lewat depan agan pas moto.
Ide bagus kalo agan nggak melulu tarok objek di tengah layar. Rule of Thirds biasanya ngebantu gan.
Cara kerja nya gini: Di dalem pikiran, bagi view di layar kamera jadi 3 horizontal dan 3 vertikal. Terus taruh objek di salah satu dari empat perpotongan garis. Terus dijepret, hasilnya lebih bagus deh dibanding cuma memposisikan objek di tengah.
Salah satu kunci fotografi yaitu timing nya gan.
Pake kamera modern yg digital ngebebasin kita untuk jepret foto saat puncak action nya atau momen yg sekejap dgn tingkat presisi bagi yg sudah pro. Saat mau moto subjek/objek yg dalam kecepatan tinggi, coba tekan tombol shutter nya cepet aja, jgn tunggu sampe kamera memfokuskan target, dan tetep teken tombol sampai momen nya lewat (jgn geter jg tangannya). Yg udah pro biasanya motret berlusin-lusin foto dengan cara ini supaya bener2 pasti ngambil gambar key moment nya. Dan sekarang dengan nggak ngegunain film lagi kayak dulu, kalian juga harus pake cara ini
Dibalik semuanya itu, yg jelas agan harus pilih bener2 dulu targetnya.. Ini langkah paling awalnya dan paling penting juga. Target dengan kondisi lingkungan yg rame juga (misalnya utan, ato pasar) nah itu sebenernya udah setengah jalan untuk dapetin foto bagus

SUMBER : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5914984

Rabu, 06 April 2011

Indonesia

Warga Negara Indonesia
Negara Indonesia telah menentukan siapa-siapa yang menjadi warga negara . ketentuan tersebut tercantum dalam pasal 26 UUD 1945 sebagai berikut :
1. Yang menjadi warga negara ialah orang-orang Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan undang-undang sebagai warga negara
2. Penduduk ialah waraga negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia
3. Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan undang-undang
Beradasarkan hal diatas , kita mengetahui bahwa orang yang dapat menjadi warga negara Indonesia adalah :
a. Orang-orang bangsa Indonesia asli
b. Orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang menjadi warga negara

Negara
Negara adalah suatu daerah atau wilayah yang ada di permukaan bumi di mana terdapat pemerintahan yang mengatur ekonomi, politik, sosial, budaya, pertahanan keamanan, dan lain sebagainya. Di dalam suatu negara minimal terdapat unsur-unsur negara seperti rakyat, wilayah, pemerintah yang berdaulat serta pengakuan dari negara lain.
Fungsi-Fungsi Negara :
1. Mensejahterakan serta memakmurkan rakyat. Negara yang sukses dan maju adalah negara yang bisa membuat masyarakat bahagia secara umum dari sisi ekonomi dan sosial kemasyarakatan.
2. Melaksanakan ketertiban. Untuk menciptakan suasana dan lingkungan yang kondusif dan damani diperlukan pemeliharaan ketertiban umum yang didukung penuh oleh masyarakat.
3. Pertahanan dan keamanan. Negara harus bisa memberi rasa aman serta menjaga dari segala macam gangguan dan ancaman yang datang dari dalam maupun dari luar.
4. Menegakkan keadilan. Negara membentuk lembaga-lembaga peradilan sebagai tempat warganya meminta keadilan di segala bidang kehidupan.

NKRI
Secara umum,terbentuknya suatu negara adalah terpenuhnya unsur-unsur negara yaitu:
a. Adanya pemerintahan yang berdaulat.
b. Bangsa
c. Wilayah

Kemudian berkembang mengikuti tuntutan banyak hal. Perkembangan pemikiran ini mempengaruhi perdebatan di dalam panitia NKRI dan merumuskan pembukaan konstitusi yang direncanakan sebagai naskah proklamasi.

Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri Nusantara dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang-undang." Hal ini menyiratkan bahwa mutlak diperlukan UU yang mengatur perbatasan sebagai dasar kebijakan dan strategi untuk mempertahankan kedaulatan NKRI, memperjuangkan kepentingan nasional dan keselamatan bangsa, memperkuat potensi, pemberdayaan dan pengembangan sumber daya alam bagi kemakmuran seluruh bangsa Indonesia sesuai dengan UUD 1945.

Pembentukan Negara
Montesquieu (1689-1785), membagi kekuasaan pemerintahan dalam tiga cabang, yaitu kekuasaan membuat undang-undang (legislatif), kekuasaan untuk menyelenggarakan undang-undang yang oleh Montesquieu diutamakan tindakan di bidang politik luar negeri (eksekutif) dan kekuasaan mengadili terhadap pelanggaran undang-undang (yudikatif). Ketiga kekuasaan itu harus terpisah satu sama lain, baik mengenai tugas (fungsi) maupun mengenai alat perlengkapan (lembaga) yang menyelenggarakannya. Konsepsi yang dikembangkan Montesquieu lebih dikenal dengan ajaran Trias Politica.

konsep pembagian kekuasaan John Locke (1632-1704).Locke memasukkan kekuasaan yudikatif ke dalam kekuasaan eksekutif sedangkan Montesquieu memandang kekuasaan yudikatif berdiri sendiri, pemikiran Locke sangat dipengaruhi praktik ketatanegaraan Inggris yang meletakkan kekuasaan peradilan tertinggi di lembaga legislatif, yaitu House of Lor.Gagasan pemisahan kekuasaan secara horizontal pertama kali dikemukakan oleh John Locke dalam buku “Two Treaties of Civil Government”. Dalam buku tersebut, John Locke membagi kekuasaan dalam sebuah negara menjadi tiga cabang kekuasaan yaitu kekuasaan legislatif (legislative power), kekuasaan eksekutif (executive power), dan kekuasaan federatif (federative power). Selanjutnya, konsep pemisahan kekuasaan yang dikemukakan John Locke dikembangkan oleh Baron de Montesquieu dalam karyanya L’Espirit des Lois (The Spirit of the Laws). Dalam uraiannya, Montesquieu membagi kekuasaan pemerintahan dalam tiga cabang, yaitu kekuasaan membuat undang-undang (legislatif), kekuasaan untuk menyelenggarakan undang-undang yang oleh Montesquieu diutamakan tindakan di bidang politik luar negeri (eksekutif) dan kekuasaan mengadili terhadap pelanggaran undang-undang (yudikatif)






Hak dan Kewajiban
Hak dan kewajiban warga negara Indonesia tercantum dalam Pasal 27 sampai pasal 34 UUD 1945. Bebarapa hak warga negara Indonesiaantara lain sebagai berikut :
a. Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
b. Hak membela negara
c. Hak berpendapat
d. Hak kemerdekaan memeluk agama
e. Hak mendapatkan pengajaran
f. Hak utuk mengembangkan dan memajukan kebudayaan nasionalIndonesia
g. Hak ekonomi untuk mendapat kan kesejahteraan sosial
h. Hak mendapatkan jaminan keadilan sosial
Sedangkan kewajiban warga negara Indonesia terhadap negaraIndonesia adalah :
a. Kewajiban mentaati hukum dan pemerintahan
b. Kewajiban membela negara
c. Kewajiban dalam upaya pertahanan negara
Selain itu ditentuakan pula hak dan kewajiban negara terhadapwarganegara. Hak dan kewajiban negara terhadap warga negara pada dasarnya merupakan hak dan kewajiban warga negara terhadap negara. Beberapa ketentuan tersebut, anatara lain sebagai berikut :
a. Hak negara untuk ditaati hukum dan pemerintah
b. Hak negara untuk dibela
c. Hak negara untuk menguasai bumi, air , dan kekayaan untuk kepentingan rakyat
d. Kewajiban negara untuk menajamin sistem hukum yang adil
e. Kewajiban negara untuk menjamin hak asasi warga negara
f. Kewajiban negara mengembangkan sistem pendidikan nasional untuk rakyat
g. Kewajiban negara meberi jaminan sosial
h. Kewajiban negara memberi kebebasan beribadah
Secara garis besar, hak dan kewajiban warga negara yang telah tertuang dalam UUD 1945 mencakup berbagai bidang . Bidang –bidang ini antara lain, Bidang politik dan pemerintahan, sosial, keagamaan, pendidikan, ekonomi, dan pertahanan.

Selasa, 05 April 2011

Analisis Produktivitas Cobb-Douglas

Analisis Produktivitas Cobb-Douglas

1. Pengertian Produktivitas
Pengertian produktivitas dikemukakan dengan menunjukkan rasiooutput terhadap input. Input dapat mencakup biaya produksi dan peralatan. Sedangkan output bisa terdiri dari penjualan, pendapatan, market share, dan kerusakan. Produktivitas tidak sama dengan produksi, tetapi produksi merupakan komponen dari usaha produktivitas.
Ada yang melihat pada performansi dengan memberikan penekanan pada nilai efisiensi. Efisiensi diukur sebagai rasio output dan input. Dengan kata lain, pengukuran efesiensi menghendaki outcome, dan penentuan jumlah sumber daya yang dipakai untuk menghasilkan outcome tersebut. Dengan demikian, pengertian produktivitas dapat didefinisikan sebagai rasio antara efektivitas pencapaian tujuan pada tingkat kualitas tertentu (output) dan efisiensi penggunaan sumber daya (input). Produktivitas merupakan suatu kombinasi dari efektivitas dan efisiensi, sehingga produktivitas dapat dirumuskan (Gaspersz, 1998):

Pengukuran produktivitas yang hanya memperhitungkan salah satu sumber daya sebagai variabel input dikenal sebagai produktivitas faktor tunggal (single-factor productivity). Sementara pengukuran produktivitas yang memperhitungkan semua variabel input (tenaga kerja, material, energi, modal) dikenal sebagai produktivitas multifaktor (multyfactor productivity) atau produktivitas faktor total (Hayzer dan Render, 2005).
Perhitungan produktivitas membantu manajer perusahaan menilai seberapa baik mereka bekerja. Ukuran produktivitas multifaktor menyajikan infomasi yang lebih baik dalam perhitungan antar faktor, tetapi terdapat beberapa masalah dalam perhitungan tersebut, yaitu (Hayzer dan Render, 2005):
1. Kualitas dapat berubah walaupun input dan output tetap.
2. Unsur luar dapat menyebabkan peningkatan atau penurunan produktivitas pada sistem.
3. Kurang atau bahkan tidak ada satuan pengukuran yang akurat.
Produktivitas faktor adalah kunci untuk menetapkan kombinasi, atau proporsi input (variable proportion) yang optimal yang harus dipergunakan untuk menghasilkan satu produk yang mengacu pada the law of variable proportion. Produktivitas faktor memberikan dasar untuk penggunaan sumber daya yang efisien dalam sebuah sistem produksi. Pengembangan outputdi mana terdapat sekurang-kurangnya satu faktor produksi yang konstan dijelaskan oleh the law of deminishing returns dari faktor berubah. The law of deminishing returnsmenyatakan bahwa sementara jumlah satu input variabel meningkat, dengan jumlah semua faktor lainnya dinyatakan konstan, kenaikan yang dihasilkan dalam output pada akhirnya akan menurun (Pappas dan Hirschey, 1993 dan Soekartawi, dkk, 1986).
Pada hakekatnya produktivitas kerja akan banyak dipengaruhi oleh dua faktor (Wignjosoebroto, 2003):
1. Faktor teknis, yaitu berhubungan dengan pemakaian dan penerapan fasilitas produksi secara lebih baik, penerapan metode kerja yang lebih efektif serta efisien dan penggunaan input yang lebih ekonomis.
2. Faktor manusia, yaitu faktor yang mempunyai pengaruh terhadap usaha-usaha yang dilakukan manusia dalam menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Di sini hal pokok penentu adalah motivasi kerja yang memerlukan pendorong ke arah kemajuan dan peningkatan prestasi kerja seseorang.
David J. Sumanth memperkenalkan suatu model daur produktivitas yang disebut ‘MEPI’. Pada dasarnya konsep siklus produktivitas terdiri dari empat tahap utama untuk digunakan dalam peningkatan produktivitas terus menerus (Sumanth, 1985), yaitu:
1. Pengukuran produktivitas
2. Evaluasi produktivitas
3. Perencanaan produktivitas
4. Peningkatan produktivitas

Gambar Skema Daur Produktivitas
Beberapa manfaat utama dari pengukuran produktivitas (Vincent Gaspersz, 1998)adalah sebagai berikut :
1. Pengukuran produktivitas digunakan sebagai indikator yang menilai kemampuan suatu sistem dalam mencapai tujuan perusahaan.
2. Pengukuran produktivitas digunakan untuk pengambilan keputusan yang berkaitan dengan usaha peningkatan performansi perusahaan.
3. Pengukuran produktivitas digunakan sebagai bahan pembanding suatu perusahaan/sistem dengan perusahaan/sistem lain.
4. Pengukuran produktivitas digunakan untuk meramalkan kondisi perusahaan/sistem pada masa yang akan datang termasuk merumuskan target-target yang ingin dicapai.
5. Pengukuran produktivitas digunakan untuk meningkatkan kesadaran suatu perusahaan/sistem akan pentingnya usaha-usaha peningkatan produktivitas
2. Pengukuran Produktivitas dengan Pendekatan Cobb-Douglas
Sebelum melakukan pengukuran produktivitas pada semua sistem, terlebih dahulu harus dirumuskan secara jelas output apa saja yang diharapkan dari sistem itu dan sumber daya (input) apa saja yang akan digunakan dalam proses sistem tersebut untuk menghasilkan output.
Salah satu model pengukuran produktivitas yang sering digunakan adalah pengukuran berdasarkan pendekatan fungsi produksi Cobb-Douglas, yaitu suatu fungsi atau persamaan yang melibatkan dua variabel atau lebih, variabel yang satu disebut variabel independent (Y) dan yang lain disebut variabel dependent (X).
Kelebihan dari fungsi produksi Cobb-Douglas:
1. Bentuk fungsi produksi Cobb-Douglas bersifat sederhana dan mudah penerapannya.
2. Fungsi produksi Cobb-Douglas mampu menggambarkan keadaan skala hasil (return to scale), apakah sedang meningkat, tetap atau menurun.
3. Koefisien-koefisien fungsi produksi Cobb-Douglas secara langsung menggambarkan elastisitas produksi dari setiap input yang digunakan dan dipertimbangkan untuk dikaji dalam fungsi produksi Cobb-Douglas itu.
4. Koefisien intersep dari fungsi produksi Cobb-Douglas merupakan indeks efisiensi produksi yang secara langsung menggambarkan efisiensi penggunaan input dalam menghasilkan output dari sistem produksi yang dikaji
Kekurangan dari fungsi produksi Cobb-Douglas:
1. Spesifikasi variabel yang keliru akan menghasilkan elastisitas produksi yang negatif atau nilainya terlalu besar atau terlalu kecil.
2. Kesalahan pengukuran variabel ini terletak pada validitas data, apakah data yang dipakai sudah benar, terlalu ekstrim ke atas atau sebaliknya. Kesalahan pengukuran ini akan menyebabkan besaran elastisitas menjadi terlalu tinggi atau terlalu rendah.
3. Dalam praktek, faktor manajemen merupakan faktor yang juga penting untuk meningkatkan produksi, tetapi variabel ini kadang-kadang terlalu sulit diukur dan dipakai dalam variabel independentdalam pendugaan fungsi produksi Cobb-Douglas.
Bentuk umum fungsi produksi Cobb-Douglas adalah:
Q = δ.I α
Keterangan: Q = Output
I = Jenis input yang digunakan dalam proses produksi dan dipertimbangkan untuk dikaji
δ = indeks efisiensi penggunaan input dalam menghasilkanoutput
α = elastisitas produksi dari input yang digunakan
a. Mentransformasi Persamaan Regresi Linier
Sebelum data dapat diolah dan dianalisis lebih lanjut, data-data yang diperoleh harus terlebih dulu ditransformasikan ke dalam bentuk Logaritma Natural (Ln). Kemudian data-data dalam bentuk Logaritma Natural tersebut diolah kembali untuk mendapatkan persamaan regresi Y = a + bX, atau dikembalikan pada variabel aslinya dengan Y = Ln Q dan X = Ln I. Maka persamaan regresi menjadi Ln Q = a + b(Ln I). Selanjutnya regresi linier tersebut ditransformasikan ke dalam fungsi produksi Cobb-Douglas, dengan langkah:
Ln Q = a + b(Ln I)
Ln Q = a + Ln Ib
Ln Q – Ln Ib = a
Q = eaIb
Dengan demikian persamaan Cobb-Douglas telah didapat dengan ea merupakan indeks efisiensi dari proses transformasi, serta a dan b merupakan elastisitas produksi dari input yang digunakan
b. Analisa Efisiensi Proses Produksi
Efisiensi merupakan penggunaan input yang sekecil-kecilnya untuk mendapatkan jumlah produksi sebesar-besarnya tanpa melupakan kualitas dari produk yang dihasilkan. Efisiensi proses produksi dapat dilihat dari koefisien intersep fungsi produksi Cobb-Douglas, yaitu:
Indeks efisiensi = ea
Keterangan: e = 2,71828
a = koefisien intersep persamaan regresi
Indeks efisiensi akan didapat dari perhitungan, dengan semakin tinggi indeks efisiensi produksi berarti proses transformasi input menjadi output menjadi semakin efisien. Selain indeks efisiensi, rasio efisiensi juga akan didapat dari perhitungan. Rasio efisiensi menunjukkan perbandingan kemampuan menghasilkan output dengan memakai input yang tersedia.
c. Return to Scale
Berdasarkan persamaan fungsi produksi Cobb-Douglas, terdapat tiga situasi yang mungkin dalam tingkat pengembalian terhadap skala (Browning dan Browning, 1989).
1. Jika kenaikan yang proporsional dalam semua input sama dengan kenaikan yang proporsional dalam output (εp = 1), maka tingkat pengembalian terhadap skala konstan (constant returns to scale).
2. Jika kenaikan yang proporsional dalam output kemungkinan lebih besar daripada kenaikan dalam input (εp > 1), maka tingkat pengembalian terhadap skala meningkat (increasing returns to scale).
3. Jika kenaikan output lebih kecil dari proporsi kenaikan input (εp < 1), maka tingkat pengembalian terhadap skala menurun (decreasing returns to scale).
d. Elastisitas Produksi Parsial
Elastisitas produksi parsial berkenaan dengan input tertentu merupakan ukuran perubahan proporsional pada input-nya ketika inputlainnya konstan. Sebelum elastisitas produksi parsial dapat dihitung, terlebih dahulu dicari nilai Total Physical Product, Average Physical Product, danMarginal Physical Product, yang dirumuskan:
•Total Physical Product (TPP) dianggap sebagai hubungan teknis antara satu variabel faktor produksi (input) dan output dapat ditunjukkan oleh suatu fungsi produksi yang secara matematis dapat ditulis (Sudarman, 1989):
•Average Physical Product (APP) dari suatu fungsi produksi adalah total produksi dibagi dengan jumlah faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan produk tersebut. APP adalah perbandingan output faktor produksi untuk setiap tingkat output dan faktor produksi yang bersangkutan (Sudarman, 1989). Persamaan untuk mencari nilai APP adalah sebagai berikut:

•Marginal Physical Productivity (MPP) dari suatu faktor produksi adalah bertambahnya total produksi yang disebabkan oleh bertambahnya satu unit faktor produksi variabel ke dalam proses produksi di mana faktor produksi yang lain tetap tidak berubah jumlahnya (Sudarman, 1989). Persamaannya adalah:

•Elastisitas produksi parsial berkenaan dengan input tertentu merupakan ukuran perubahan proporsional output-nya disebabkan oleh perubahan proporsional pada input-nya ketika input-input yang lain konstan (Sudarman, 1989). Persamaannya adalah:

Contoh soal
Example 1 Solution 2 Problem 3 Problem 4 Let pX = 1 and pY = 2 and
B = 10. Solve the consumer’s maximization problem.
Solution 5 X = B/2pX = 10/[2(1)] = 5; and Y = B/2pY = 10/[2(2)] =
2.5. Check to see that the budget is exhausted. Total utility is U = √12.5The

Sumber http://file2shared.wordpress.com/analisis_produktivitas/

Kamis, 17 Februari 2011

EKONOMI MIKRO vs EKONOMI MAKRO

EKONOMI MIKRO vs EKONOMI MAKRO
Ekonomi mikro mencakup perekonomian satu perusahaan atau industri.
Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.[1][2] Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro; dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap sama (ceteris paribus).

Selain ekonomi ekonomi mikro terdapat juga ekonomi makro, yang membahas aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan[3], serta dampak atas beragam tindakan pemerintah (misalnya perubahan tingkat pajak) terhadap hal-hal tersebut
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat berlindung dan air minum, hal-hal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup . Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan. Istilah “negara berkembang” biasanya digunakan untuk merujuk kepada negara-negara yang “miskin”.
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat berlindung dan air minum, hal-hal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup . Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan. Istilah “negara berkembang” biasanya digunakan untuk merujuk kepada negara-negara yang “miskin”.
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat berlindung dan air minum, hal-hal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup . Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan. Istilah “negara berkembang” biasanya digunakan untuk merujuk kepada negara-negara yang “miskin”.
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat berlindung dan air minum, hal-hal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup . Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan. Istilah “negara berkembang” biasanya digunakan untuk merujuk kepada negara-negara yang “miskin”.

Salah satu tujuan ekonomi mikro adalah menganalisa pasar beserta mekanismenya yang membentuk harga relatif kepada produk dan jasa, dan alokasi dari sumber terbatas diantara banyak penggunaan alternatif. Ekonomi mikro menganalisa kegagalan pasar, yaitu ketika pasar gagal dalam memproduksi hasil yang efisien; serta menjelaskan berbagai kondisi teoritis yang dibutuhkan bagi suatu pasar persaingan sempurna. Bidang-bidang penelitian yang penting dalam ekonomi mikro, meliputi pembahasan mengenai keseimbangan umum (general equilibrium), keadaan pasar dalam informasi asimetris, pilihan dalam situasi ketidakpastian, serta berbagai aplikasi ekonomi dari teori permainan. Juga mendapat perhatian ialah pembahasan mengenai elastisitas produk dalam sistem pasar.
Teori penawaran dan permintaan biasanya mengasumsikan bahwa pasar merupakan pasar persaingan sempurna. Implikasinya ialah terdapat banyak pembeli dan penjual di dalam pasar, dan tidak satupun diantara mereka memiliki kapasitas untuk memengaruhi harga barang dan jasa secara signifikan. Dalam berbagai transaksi di kehidupan nyata, asumsi ini ternyata gagal, karena beberapa individu (baik pembeli maupun penjual) memiliki kemampuan untuk memengaruhi harga. Seringkali, dibutuhkan analisa yang lebih mendalam untuk memahami persamaan penawaran-permintaan terhadap suatu barang. Bagaimanapun, teori ini bekerja dengan baik dalam situasi yang sederhana.





Penerapan ekonomi mikro
Ekonomi mikro yang diterapkan termasuk area besar belajar, banyak diantaranya menggambarkan metode dari yang lainnya. Regulasi dan organisasi industri mempelajari topik seperti masuk dan keluar dari firma, inovasi, aturan merek dagang. Hukum dan Ekonomi menerapkan prinsip ekonomi mikro ke pemilihan dan penguatan dari berkompetisi dengan rezim legal dan efisiensi relatifnya. Ekonomi Perburuhan mempelajari upah, kepegawaian, dan dinamika pasar buruh. Finansial publik (juga dikenal dengan ekonomi publik) mempelajari rancangan dari pajak pemerintah dan kebijakan pengeluaran dan efek ekonomi dari kebijakan-kebijakan tersebut (contohnya, program asuransi sosial). Ekonomi kesehatan mempelajari organisasi dari sistem kesehatan, termasuk peran dari pegawai kesehatan dan program asuransi kesehatan. Politik ekonomi mempelajari peran dari institusi politik dalam menentukan keluarnya sebuah kebijakan. Ekonomi kependudukan, yang mempelajari tantangan yang dihadapi oleh kota-kota, seperti gepeng, polusi air dan udara, kemacetan lalu-lintas, dan kemiskinan, digambarkan dalam geografi kependudukan dan sosiologi. Finansial Ekonomi mempelajari topik seperti struktur dari portofolio yang optimal, rasio dari pengembalian ke modal, analisa ekonometri dari keamanan pengembalian, dan kebiasaan finansial korporat. Bidang Sejarah ekonomi mempelajari evolusi dari ekonomi dan institusi ekonomi, menggunakan metode dan teknik dari bidang ekonomi, sejarah, geografi, sosiologi, psikologi dan ilmu politik.
Konsep fundamental dalam ekonomi mikro

elastisitas - surplus konsumsi - surplus produsen - permintaan agregat - kompetisi - efisiensi
Teori konsumsi

Prefrensi - kurva indiferen - utilitas - utilitas marjinal -pendataan
Teori produksi dan harga

Dasar tori produksi - efisiensi-X - faktor produksi - lahan kemungkinan produksi - maksimalisasi laba -fungsi produksi - ekonomi skala - ekonomi cakupan - diskriminasi harga - harga transfer - harga barang gabungan - titik harga



Daftar Pustaka
www.mcwdn.org/ECONOMICS/EcoGlossary.html
www.nmlites.org/standards/socialstudies/glossary.html
http://www.g-excess.com/id/pengertian-dan-arti-ekonomi-makro.html
www.mcwdn.org/ECONOMICS/EcoGlossary.html
www.econ100.com/eu5e/open/glossary.html
http://www.economist.com/research/Economics/alphabetic.cfm?LETTER=M#marketfailure
Bade, Robin; and Michael Parkin. Foundations of Microeconomics. Addison Wesley Paperback 1st Edition: 2001.
Eaton, B. Curtis; Eaton, Diane F.; and Douglas W. Allen. Microeconomics. Prentice Hall, 5th Edition: 2002.

Minggu, 13 Februari 2011

TOKOH EKONOMI JOAN VIOLET ROBINSON

Robinson terlahir dengan nama Joan Maurice di Surrey, inggris 1903. Keluarganya adalah keluarga golongan menengah. Ayahnya seorang jenderal, penulis, dan akhir hidupnya menjadi pemimpin sebuah akademi yang selanjutnya menjadi cikal bakal universitas London. Ibunya seorang putri dari seorang profesor di universitas Cambridge. Robinson sekolah di St. Pauls, sebuah sekolah khusus purti, dimana ia belajar sejarah. Kemudian Robinson meneruskan pendidikannya ke Girton College. Kemudian ia meneruskannya lagi ke Cambridge untuk belajar ekonomi. Beberapa tahun ia tinggal di India bersama suaminya (ahli ekonomi Austin Robinson), Robinson menghabiskan waktunya selama setengah abad sesudah kelulusannya pada tahun 1925 untuk mengajar dan sebagai dosen di universitas Cambridge sampai tahun 1984. Pada Tahun 1930 Robinson menjadi aktivis di Cambridge Circus sebuah kelompok kecil para ahli ekonomi yang membantu Keynes.

Pada awalnya Joan Robinson adalah pendukung ekonomi Klasik, kemudian dia mengubah pikirannya setelah bertemu dengan John Maynard Keynes. Sebagai anggota dari ‘Cambridge School’ Robinson kemudian memberi dukungan dan pengunjukan teori umum Keynes, dalam tulisan pertamanya pada tahun 1936 sampai tahun 1937 ia menulis tentang keterlibatan-keterlibatan tenaga kerja yang mencoba menjelaskan dinamika ketenaga kerjaan ditengah-tengah depresi besar pada tahun tersebut.

ada tahun 1933 dia menulis bukunya yang berjudul Economics of Imperfect Competition yang memperkenalkan istilah “Monopsoni” yang menjelaskan tentang seorang pembeli dan seorang penjual monopoli.
Kemudian pada tahun 1949, Joan Robinson diundang oleh Ragnar Frisch untuk menjadi wakil ketua dari Econometric Society. Pada tahun 1956 Joan Robinson menerbitkan karangan besar berjudul The Accumulation of Capital yang memperluas ekonomi Keynesian dalam jangka waktu yang sangat panjang. Enam (6) tahun kemudian ia menerbitkan buku lain tentang teori pertumbuhan, yang menjelaskan tentang konsep-konsep dari “usia keemasan” atau alur-alur pertumbuhan. Setelah itu ia mengembangkan teori pertumbuhan Cambridge dengan Nicholas Kaldor sampai tahun 1960. Ia juga menjadi salah satu peserta dalam kontroversi Cambridge bersama Piero Sraffa.

Di penghujung hidupnya dia belajar dan berkonsentrasi pada permasalahan metodologis dalam ekonomi dan mencoba menyempurnakan dari Teori Umum Keynes. Pada tahun 1962 sampai 1980 Robinson menulis banyak buku yang mencoba membawa beberapa teori ekonomi kepada masyarakat umum. Robinson mengusulkan untuk mengembangkan satu alternatif pengembangan rohani dari ekonomi klasik.
Pada tahun 1974 Robinson terpilih sebagai presiden Asosiasi Ekonomi Amerika. Kemudian pada tahun 1983 ia menderita stroke dan meninggal dalam usia 79 enam bulan kemudian di rumah sakit Cambridge.
2. Karya Ilmiah Joan Robinson
- Economics of Imperfect Competition, London, Macmillan, 1933
- Introduction to the Theory of Employment, London, Macmillan, 1937a.
- Essay in the Theory of Employment, London, Macmillan, 1937b.
- An Essay on Marxian Economics, London, Macmillan, 1942.
- “The Production Function and the Theory of Capital,” Review of Economics Studies, 21, 2 (1953-1954). Di cetak ulang dalam Robinson (1980), Vol. 2, hlm. 114-131.
- The Accumulation of Capital, London, Macmillan, 1956.
- Economics Heresies: Some Old-Fashioned Question in Economic Theory, New York, Basic Books, 1971.
- An Introduction to Modern economics, New York, McGraw Hill, 1973, dengan John Eatwell.
- Collected Economic Pappers, 5vols, Cambridge, Massachuttes, MIT Press, 1980.



3. Pokok-pokok Pikiran (teori) Joan Robinson
Ø Teori Persaingan Tidak Sempurna
Struktur pasar persaingan tidak sempurna didasarkan pemikiran Pierro Sraffa dan Joan Robinson serta Chamberlin pada tahun 1930-an. Sraffa menulis buku The law of Return Under Competitive Condition, sedangkan Joan Robinson menulis The Theory of Monopolistic Competition pada tahun 1933.

Asumsi-asumsi yang mendasari pasar persaingan tidak sempurna, yaitu penetapan pajak secara sepihak, sumbangan lainnya dari Robinson adalah mengenai eksploitasi tenaga kerja. Robinson dipengaruhi oleh aliran sosial dan berpendapat setiap pekerja harus dibayar sesuai dengan produktivitas marjinalnya.

Keseimbangan dalam pasar persaingan tidak sempurna dapat terjadi pada beberapa titik, yaitu pada saat ATC menurun, minimum atau menarik. Namun, keadaan yang lazim terjadi adalah pada saat ATC menurun dan hal ini disebabkan, antara lain oleh diferensiasi produk, under capacity, iklan dan kelembagaan.

Dalam menjelaskan pembuatan keputusan perusahaan Robinson menggunakan konsep pendapatan marjinal (marginal revenue), yakni tambahan pengembalian perusahaan yang diperoleh ketika perusahaan memproduksi dan menjual satu barang lagi. Bagi perusahaan kompetitif, pendapatan marjinal akan selalu merupakan harga yang sama, karena perusahaan dapat selalu menjual barangnya lebih banyak tanpa harus mengobral atau menurunkan harga. Tapi perusahaan dalam pasar persaingan sempurna akan mengalami kurva pendapatan marjinal yang lerengnya menurun. Untuk dapat menjual lebih banyak, mereka harus mengobral barang. Jika ini terjadi, beberapa konsumen akan membayar barang dibawah harga. Perusahaan akan kehilangan pengembalian ini. Dengan mempertimbangkan baik itu harga yang rendah dan penjualan yang tinggi, perusahaan mungkin akan memotong harga untuk menjual lebih banyak namun tidak mendapat pengembalian (yaitu pendapatan marjinal dari penjualan akan nol atau negatif). Sebaliknya perusahaan akan mendapat pengembalian lebih jika perusahaan menaikkan harga,d an mengurangi produksi dan penujualan.

Dengan menunjukkan bagaimana naiknya harga dan kurangnya output produksi dapat meningkatkan pendapatan perusahaan, Robinson mampu menjelaskan mengapa persaingan tidak sempurna ditandai dengan produksi yang tidak cukup dan penggunaan sumber daya yang tidak efisien. Karena persaingan tidak sempurna dapat menjelaskan tingginya tingkat pengangguran yang terjadi di Inggris (sedangkan teori persaingan sempurna tidak dapat menjelaskannya) pada tahun 1920-an dan pada masa depresi tahun 1930-an.
Dalam The Economics of Imperfect Competition, ia juga menunjukkan bahwa dalam persaingan tidak sempurna, para pekerja menerima gaji yang kurang dari nilai produksi mereka. Konsekuensinya, produktivitas marjinal tidak dapat bertahan ketika persaingan tidak sempurna eksis. Dengan persaingan tidak sempurna pekerja tereksploitasi oleh pengusaha yang kuat. Untuk mengembalikan kepada keadaan semula, Robinson memperkenalkan gagasan monopsony, suatu kedaan dimana hanya ada satu majikan pada suatu dareh geografis tertentu atau satu majikan bagi pekerja dengan keterampilan tertentu. Dengan hanya satu majikan yang potensial, dan dengan banyaknya pencari kerja, maka orang-orang berada pada keadaan kerugian kompetitif. Mereka terpaksa menerima gaji yang ditawarkan oleh satu majikan saja. Robinson mengakui bahwa dunia ini tidak terdiri dari pasar tenaga kerja monopsonistik. Namun gagasan monopsonistik membantu dalam member perhatian pada penentuan upah sebagai suatu proses tawar-menawar dan pada eksploitasi pekerja karena kurnagnya tawar-menawar terhadap bebrapa perusahaan besar.

Suatu dunia ekonomi yang bercirikan persaingan tidak sempurna juga memunculkan teori baru tentang determinasi harga, salah satunya diisyarakatkan oleh Robinson dan kemudian dikembangkan oleh ahli ekonomi pasca Keynesian. Dalam pasar persaingan, semua perusahaan adalah penentu harga; perusahaan harus menentukan harganya sesuai dengan kemampuan pasar dan apa yang dilakukan perusahaan lain dalam industri tersebut. Namun, dengan persaingan tidak sempurna, harga yang dibuat oleh produsen, yang melakukan mark-up pada biaya utama mereka (upah dasar). Semakin kecil persaingan industri, semakin tinggi kenaikan harga. Dan semakin tinggi kebutuhan perusahaan akan sumber daya internal untuk ekspansi, akan semakin besar mark-upnya.

Dalam karyanya, Joan Robinson tidak menonjolkan permasalahan yang berkaitan dengan diferensiasi produk. Gagasan Robinson dipaparkan dengan banyak menggunakan teknik geometrik. Berdasarkan teknik tersebut ditarik berbagai kesimpulan mengenai realitas dalam dunia ekonomi riil, diantaranya kesimpulan-kesimpulan sekitar masalah ekonomi kesejahteraan (welfare economics). Dalam penelitiannya Joan Robinson menyisipkan normatif dengan sadar atau tidak. Misalnya, dalam pandangannya terhadap masalah monopsoni dipasar, hal itu juga disoroti dari segi moral. Dalam hubungan ini, oleh Joan Robinson ditekankan tidak adanya efisiensi dalam kondisi persaingan yang tidak sempurna. Lagi pula dalam keadaan serupa itu terjadi pemersan terhadap tenaga kerja. Sebab, akan timbul perbedaan antara tingkat upah disatu puhak (yang secara riil diterima oleh tenaga kerja) dan nilai produk marjinal dari tenaga kerja itu dipihak lain. Dalam pandangan Joan Robinson, dikala ada monopoli di pasar barang ataupun monopsoni di pasar tenaga kerja, maka hal itu satu sama lain akan membawa pemerasan (exploitation).

Dalam pasar persaingan tidak sempurna juga Robinson memperkenalkan analisisnya tentang diskriminasi harga. Para ahli ekonomi telah mengetahui bahwa perusahaan monopoli besar menetapkan harga yang berbeda untuk orang yang berbeda, tetapi Robinson orang pertama yang menjelsakan prinsip cara kerja dan konsekuensinya. Robinson menunjukan bahwa diskriminasi harga hanya ada dalam monopoli atau persaingan tidak sempurna. Melalui diskriminasi harga, perusahaan-perusahaan monopili dapat menaikan pendapatan dan laba mereka.

Dalam pemberlakuan diskriminasi harga, perusahaan-perusahaan perlu membagi pasar untuk produknya menjadi dua bagian: konsumen yang ingin dan dapat membayar dengan harga tinggi dan konsumenyang sensitif terhadap harga. Kemudian perusahaan perlu mencari cara untuk menetapkan harga yang lebih tinggi pada kelompok pertama. Salah satu cara adalah dengan menetapkan harga berbeda waktu yang berbeda dalam satu hari. Karena itu, perusahaan telepon, misalnya, akan memberikan harga yang lebih rendah pada malam hari dan akhir minggu. Pelanggan bisnis, yang umunya tidak sensistif terhadap harga, akan membayar pada harga yang tinggi dan individu akan membayar pada tingkat pengurangan biaya pulsa telepon terendah. Kupon diskon juga membantu dalam pembagian pasar dan memungkinkan adanya diskriminasi harga. Mereka yang peduli pada harga akan mengambil kupon dan membeli barang dengan harga yang lebih rendah; jadi mereka tidak akan membayar penuh. Demikian juga, praktik penetapan harga dengan tawar-menawar seperti pada dealer mobil akan mengakibatkan diskriminasi harga. Disini para penawar, karena tidak ingin membeli dengan harga tinggi, dapat membeli mobil dengan harga yang lebih murah dari pada mereka yang tidak mau menawar.

Ø Teori Produktivitas Distribusi Marjinal

Berawal dari permasalahan terhadap analisis permintaan dan penawaran, menurut Robinson, berhubungan dengan modal. Robinson memicu perdebatan yang kemudian dikenal dengan nama “Kontroversi Cambridge” (Cambridge Controversy), dengan krtikinya atas teori distribusi dari kaum marjinalis. Menurut teori ini tingkat laba ditentukan oleh produktivitas marjinal dari modal. Persoalan yang diangkat Robinson adalah bagaimana mengukur modal untuk mencari produk marjinalnya. Pertanyaan yang sederhana dan kurang disadari ini muncul dan menimbulkan debat sengit antara Cambridge Inggris dan Cambridge Massachussets tentang kemungkinan pengukuran modal ketika tidak diketahui beberapa tingkat laba.

Pembentukan kurva permintaan teori produktivitas Distribusi marjinal ini perlu menghubungkan tingkat keuntungan dengan kuantitas modal. Masalahnya adalah modal bukanlah barang yang homogeni (seperti tenga kerja) yang dapat dihitung dan dijumlah. Modal bisa terdiri atas pabrik-pabrik besar dan kecil, bagian perakitan, palu dan obeng, computer dan perangkat lunak. Barang-barang ini tidak memiliki persamaan yang membuat kita bisa mencari “jumlah” modal, Karena itu diperlukan pendekatan yang lain.

Cara tradisional dalam menghitung barang modal adalah menghitung nilainya, atau kemungkinan kemampulabaan dimasa depan. Cara ini dianggap paraktis atau bisa menjelaskan persoalan, tetapi cara ini tiak memuaskan sebagai bagian dari teori yang menjelaskan apa yang menetukan tingkat keuntungan. Seperti yang ditunjukkan Robinson, jika teori ekonomi dianggap bisa menjelaskan tingkat keuntungan, teori ini tidak berasumsi mengetahui kemampulabaan modal untuk mengukur jumlah modal. Prosedur ini melingkar, karena itu teori distribusi produktivitas marjinal harus diabaikan.

Kritik Robinson atas teori ekonomi mikro juga mendukung pendekatan makroekonomi dari Keynes. Jika kita menolak produktivitas marjinal sebagai suatu teori distribusi, maka penawaran tenaga kerja dan permintaan tenaga kerja tidak menentukan upah dan lapangan kerja. Kita tidak lagi punya alasan kuat untuk percaya kalau pengangguran akan hilang dengan menunggu turunnya upah. Demikian juga, jika gagasan keseimbangan tidak berguna bagi studi ekonomi riil maka tidak ada alasan berasumsi bahwa pasar tenaga kerja akan jelas pada keseimbangan lapangan kerja penuh.

Ø Teori Perdagangan Internasioal

Robinson juga tokoh penting dalam memperluas ekonomi Keynes sampai kebidang dunia internasional. Secara tradisional, para ahli ekonomi menyataka bahwa perubahan nilai tukar atau aliran uang akan memperbaiki setiap ketidakseimbangan yang terjadi. Negara dengan surplus perdangan akan mendapatkan pemasukan uang atau penguatan nilai mata uang. Hal ini akan membuat harga barang mereka menjadi mahal bagi penduduk Negara lain dan akan mengurangi ekspor. Negara yang defisit akan mengalami hal yang sebaliknya, barang mereka akan lebih murah dinegara lain dan banyak mengekspor barang; menurut teori ekonomi standar, perubahan harga akan membawa perdagangan pada keseimbangan.

Berlawanan dengan pandangan konvensional ini, Robinson menyatakan bahwa ada satu mekanisme penyesuian Keynesian. Masalah perdagangan diselesaikan melalui perubahan pendapatan ketimbang melalui perubahan harga relatif. Negara yang mengalami defisit perdagangan gagal menjual barang yang cukup keseluruh dunia. Konsekuensinya produksi turun dan pengangguran meningkat. Akibatnya penduduk Negara ini mengurangi pembelian barang dan jasa dari Negara lain sehingga defisit perdagangannya akan menuju keposisi keseimbangan. Tapi hal ini berdampak pada Negara surplus, yang kini mengalami penurunan permintaan barang yang mereka produksi. Surplus perdagangan mereka berkurang tetapi tingkat pengangguran mereka juga meningkat.

Robinson selanjutnya memperluas teori Keynes dengan meneliti perdagangan internasional dalam konteks yang dinamis atau bagaimana kesimbangan perdagangan berubah sepanjang waktu. Ketimbang menganggap perdagangan internasional sebagai suatu cara terbaik bagi Negara-negara untuk membagi tugas memproduksi barang yang berbeda. Robinson melihat perdagangan luar negeri sebagai bagian strategi pertumbuhan nasional.

Surplus perdagangan, khususnya ketika tercapai dengan spesialisasi dalam industry manufaktur, maka dengan sendirinya akan menaikan tingkat keuntungan domestik yang akan memperbesar investasi dan perkembangan teknologi. Hal ini, pada gilirannya, akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja domestik dan memperbesar pendapatan. Karena itu perdagangan surplus dapat memicu perkembangan jangka panjang dalam produktivitas dan taraf hidup. Sehingga dari surplus perdangan yang dihasilkan akan memacu pertumbuhan ekonomi.
4. Kelemahan / kritikan terhadap teori Joan Robinson
Untuk kritik terhadap teori Robinson tidak ada tokoh yang mengkritik toerinya karena Robinson sendiri lebih banyak melengkapi dan mengkritik teori-teori yang sudah ada sebelumnya. Seperti tambahannya untuk teori perdagangan internasional kepada makroekonomi post-Keynesian.
Pada dasarnya joan Robinson banyak melengkapi teori-teori yang sudah dikeluarkan oleh pemikir ekonomi lainnya. Akan tetapi, meski banyak kemajuannya, Robinson justru tidak puas dengan Economics of Imperfect Competition sesudah ia selesai menulisnya. Ketidakpuasannya datang dari banyaknya masalah yang ia lihat pada analisis mikroekonomi. Pada tingkat teori, Robinson sadar akan adanya masalah logika dalam anlisis penawaran dan permintaan. Pada tingkat praktik, depresi besar dan karya Keynes membuatnya kehilangan minat pada penetapan harga dan keputusan output perusahaan.
Salah satu masalah dalam analisis penawaran dan permintaan menurut Robinson adalah bahwa analisis ini mengakibatkan waktu dan ekspektasi; sebaliknya gagasan tanpa waktu yang disebut “keseimbangan” justru berada ditengah-tengah analisis. Robinson berpendapat bahwa gagasan stabilitas yang melekat dalam analisis keseimbangan tidak cocok untuk disiplin ilmu seperti ekonomi yang berhubungan dengan pertumbuhan dan perubahan ekonomi. Berlawanan dengan teori ekonomi standar, konsumen dan bisnis tidak merespon harga-harga yang sekarang yang dapat menggerakkan ekonomi menuju keseimbangan harga. Justru sebaliknya, konsumen dan pengusaha merespon harga saat sekarang berdasarkan pikiran mereka tentang berapa harga dimasa depan. Lagi pula perubahan harga dapat mengubah ekspektasi. Harga yang rendah dapat menimbulkan harpan bahwa harga dimasa depan akan lebih rendah, membuat konsumen kurang berminat membeli beberapa barang sekarang meskipun harganya turun drastis. Dalam keadaan seperti ini tidak ada keseimbangan yang mungkin terjadi; dan analisis permintaan dan penawaran tidak dapat membayangkan apa yang sedang terjadi didunia nyata. Untuk memahami ekonomi riil membutukan orientasi teori baru. Salah satunya adalah memfokuskan diri pada bagaimana harga berubah sepanjang waktu menuju kepada kesimbangan. Dalam karyanya juga, Joan Robinson tidak menonjolkan permasalahan yang berkaitan dengan diferensiasi produk.
DAFTAR PUSTAKA
Pressman, Steven. 2000. Lima Puluh Pemikir Ekonomi Dunia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Skousen, Mark. 2006. Sang Maestro Teori-Teori Ekonomi Modern. Jakarta: Prenada Media.
Djojohadikusumo, Sumitro. 1991. Perkembangan Pemikiran Ekonomi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
http://en.wikipedia.org/wiki/Joan_Robinson
http://www.paecon.net/PAEReview/issue22/Garrido22.htm
http://www.paecon.net/Joan Robinson/issue22/Garrido22.htm
http://finda-maniez.blogspot.com/2009/06/joan-violet-robinson.html

Entri Populer